Network
JURNAL SOREANG- Pihak Bank Syariah Indonesia (BSI) Kantor Cabang Pembantu (KCP) Soreang memohon maaf atas ketidaknyamanan yang dialami para mahasiswa UIN Sunan Gunung Djati (SGD) dalam pembayaran Uang Kuliah Tunggal (UKT).
Hal itu disebabkan.pihak bank membatasi jumlah mahasiswa yang bayar akibat pandemi Covid-19.
"Untuk protokol kesehatan dan menjalankan imbauan pemerintah sehingga nasabah yang bisa masuk ke dalam kantor bank hanya enam orang," kata Manajer BSI KCP Soreang, Sakti Pradopo, dalam pernyataannya, Rabu, 24 Februari 2021.
Baca Juga: UIN SGD Perpanjang Pembayaran UKT, Semua Bank Syariah juga Dipakai
Lebih jauh Sakti mengadakan, karena pembayaran UKT UIN SGD pada awalnya sampai Selasa, 23 Februari 2021, sehingga terjadi antrian yang.cukup panjang.
"Alhamdulillah pihak UIN SGD akhirnya memperpanjang pembayaran UKT sampai awal Maret mendatang. Kami mengimbau mahasiswa yang belum membayar UKT agar segera menbayar agar tak terjadi penumpukan antrian," katanya.
Pihak bank juga sudah menyiasati dengan membolehkan mahasiswa menitip nama dan jumlah pembayaran lalu diproses oleh pihak bank.
Baca Juga: Mahasiswa UIN SGD Keluhkan Pembayaran UKT di Bank Syariah
"Nantinya tinggal mahasiaaa datang pada besoknya untuk langsung menbayar UKT,x katanya.
