Hari Guru Nasional 2023: Presiden dan Mendikbudristek Rayakan Gerakan Merdeka Belajar Bersama Ribuan Guru

27 November 2023, 13:36 WIB
Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo, mengajak para pendidik untuk merayakan dan melanjutkan capaian Merdeka Belajar. Hal tersebut disampaikannya pada Puncak Peringatan Hari Guru Nasional (HGN) Tahun 2023 di Indonesia Arena, Jakarta, Sabtu 25 November 2023. /Kemendikbudristek /

 

 JURNAL SOREANG– Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo, mengajak para pendidik untuk merayakan dan melanjutkan capaian Merdeka Belajar. Hal tersebut disampaikannya pada Puncak Peringatan Hari Guru Nasional (HGN) Tahun 2023 di Indonesia Arena, Jakarta, Sabtu 25 November 2023.

Sebagaimana tema HGN 2023 yang bertajuk “Bergerak Bersama, Rayakan Merdeka Belajar”, acara ini sukses merayakan transformasi pendidikan terbesar yang pernah terjadi di Indonesia.

“Menjadi kewajiban negara untuk memberikan apresiasi dan mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada para guru yang tidak pernah berhenti mendedikasikan diri untuk anak-anak Indonesia,” ungkap Presiden Jokowi.

 

Dalam menjalankan tugasnya, para guru memiliki kewajiban untuk untuk terus berinovasi, meningkatkan kualitas pendidikan bangsa, dan menciptakan sumber daya manusia unggul yang berkepribadian dan berkarakter Indonesia.

Terlebih dalam menghadapi tantangan masa depan dan perubahan global yang semakin tidak terprediksi, baik itu disrupsi teknologi, hingga lanskap politik dan ekonomi global.

“Untuk itu saya sangat menghargai gerakan bersama dalam wujud Merdeka Belajar yang diinisiasi oleh Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi,” lanjutnya.

Baca Juga: Di Hari Guru Nasional 2023, Mas Menteri Nadiem Imbau Para Guru Melakukan Hal Ini

Dalam konteks tersebut, majunya pendidikan Indonesia terletak pada kemerdekaan guru. Kemerdekaan dalam mengajar, meningkatkan kemampuan diri, serta saling belajar dari sesama, supaya bisa memberikan pendidikan yang berkualitas.

Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek), Nadiem Anwar Makarim, menyambut para guru yang datang dari seluruh daerah di Indonesia. “Tepat di usia Merdeka Belajar yang sudah berjalan empat tahun, akhirnya kami bisa mengundang tujuh ribu lima ratus guru untuk datang ke Jakarta dan merayakan Hari Guru Nasional.”

“Hadirnya Ibu dan Bapak guru semua pada hari ini membuat saya semakin yakin bahwa gerakan Merdeka Belajar akan berumur panjang, akan terus berlanjut meskipun sudah ganti kepemimpinan,” kata Menteri Nadiem dengan optimis.

 

Menteri Nadiem juga menyampaikan capaian program-program yang masuk dalam payung besar Merdeka Belajar. Kurikulum Merdeka sebagai kurikulum yang berpusat pada kemerdekaan guru dalam berinovasi, telah berhasil diterapkan di lebih dari 350.000 satuan pendidikan.

Platform Merdeka Mengajar telah berhasil menjaring dan menghubungkan lebih dari 3,3 juta guru dari seluruh Indonesia untuk saling berbagi dan belajar demi meningkatkan kualitas pendidikan.

Kemudian, sebanyak 50.000 Guru Penggerak yang saat ini tersebar di seluruh Indonesia pun terus mendorong perubahan besar di daerahnya masing-masing, di mana 9.000 lebih di antaranya sudah diangkat menjadi kepala sekolah.

Terkait pengangkatan guru honorer sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK), saat ini telah tercapai lebih dari 500.000, dari target satu juta guru ASN PPPK. Harapannya, target tersebut dapat terpenuhi di tahun 2024.***

Editor: Sarnapi

Sumber: Kemendikbudristek

Tags

Terkini

Terpopuler