Network
JURNAL SOREANG - Rupanya Pemerintah Republik Indonesia berencana untuk menyelesaikan beberapa agenda besar yang tentunya memerlukan tambahan anggaran di tahun 2022.
Hal ini disampaikan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno dalam dialog 'Klarifikasi Bersama Menparekraf Sandiaga Uno' dengan tema 'World Tourism Day 2022', Selasa, 16 Agustus 2022.
Tak tanggung-tanggun anggaran yang digelontorkan mencapai angka yang sangat fantastis yakni belasan triliun rupiah.
"Itu target-targetnya, dan tahun ini kita melihat untuk menyelesaikan beberapa agenda besar, kita harus tambah anggaran untuk 5 destinasi super prioritas ini dengan total Rp18,9 triliun," ujarnya.
Baca Juga: Tiga Jenis Olahraga Ini Bantu Mengecilkan Perut Buncit, Mau Pilih yang Mana?
Dikatakan Sandiaga Uno, prioritas penggunaan dana itu akan digunakan pemerintah untuk membangun 'Bali baru'. Belasan triliun rupiah dianggarkan untuk membangun 'Bali-Bali baru' di 5 lokasi.
"Kita harapkan nanti infrastruktur terbangun, SDM disiapkan, dan nanti kunjungan wisatawan ke Indonesia bukan hanya ke Bali tapi terdistribusi di destinasi-destinasi lain," kata Sandiaga Uno menambahkan.
Dalam membangun Bali-Bali baru ini, pemerintah menetapkan 5 destinasi wisata super prioritas di tahun 2020 dengan total anggaran Rp11,7 triliun.
"Dan dalam 2 sampai 3 tahun pertama, pembangunan infrastruktur ini telah menarik investasi sebesar Rp30 triliun," kata Sandiaga Uno.
