Baca Juga: Hasil SPMB PKN STAN 2023: 1.100 Peserta Terpilih, Ini Cara Cek dan Prosedur Daftar Ulangnya
Sancho juga menyiratkan adanya alasan lain yang tidak akan dia bahas, mengaku bahwa dia sudah lama menjadi kambing hitam, dan merasa bahwa itu tidak adil.
Ketegangan antara Sancho dan Ten Hag mulai terlihat beberapa pekan sebelumnya. Manajer dan staf pelatih merasa tidak puas dengan tingkat performa Sancho selama sesi latihan.
Di sisi lain, sang pemain merasa ada masalah yang lebih dalam yang memengaruhi penampilannya di lapangan.
Erik ten Hag juga merasa telah memberikan dukungan maksimal kepada Jadon Sancho, terutama dalam menghadapi masa sulit dalam kariernya sejak musim lalu.
Baca Juga: Mahasiswa Tingkat Akhir Nekat Beli Ganja Via Instagram, Terungkap Berkat Kecurigaan Pihak Ekpedisi
Namun, sang manajer menginginkan lebih banyak lagi dari pemain tersebut, terutama dalam hal penampilan di lapangan.
Meskipun adanya respon dari Sancho, Erik ten Hag tetap teguh dengan komentarnya mengenai alasan absennya pemain sayap tersebut dari skuad akhir pekan kemarin.
Menurutnya, Sancho tidak memenuhi kriteria berdasarkan penampilannya dalam sesi latihan terakhir.
Situasi ini semakin memanas dengan undangan terbuka dari Piers Morgan kepada Jadon Sancho untuk melakukan wawancara, hal sama yang pernah dilakukan oleh Cristiano Ronaldo.