Network
Baca Juga: La Liga : Pertarungan Hidup Mati, Valladolid Diramal akan Seri 1-1 Hadapi Getafe
Dua gol Osimhen versus Bologna - yang pada akhirnya hanya cukup baik untuk hasil imbang 2-2 karena keruntuhan babak kedua - membuatnya unggul empat gol dari pemain Inter Lautaro Martinez di klasemen pencetak gol terbanyak, dan kemitraan pemain Nigeria itu dengan penyihir sayap Kvicha Kvaratskhelia telah menyalakan arena di sekitar semenanjung Italia dan sekitarnya.
Menjelang pertandingan terakhir mereka, Napoli duduk 16 poin di atas Lazio yang berada di posisi kedua, dengan 87 poin sudah dikantongi: penghitungan tertinggi kedua klub dalam kampanye Serie A, di belakang 91 yang diraih di bawah Maurizio Sarri pada 2017-18 - dan itu masih belum cukup untuk mengambil posisi teratas dari Juventus.
Selain melaju ke perempat final Liga Champions sebelum akhirnya menyerah kepada Milan, Azzurri telah mencetak gol terbanyak (75) di divisi teratas Italia musim ini, dan mereka mungkin menyukai peluang mereka untuk menambah lebih banyak gol selama final musim hari Minggu.
Setelah mencetak 49 gol dalam 19 pertandingan liga terakhir mereka melawan Sampdoria - dengan rata-rata 2,6 gol per pertandingan - Napoli juga memenangkan masing-masing dari delapan pertemuan Serie A terakhir mereka dengan klub Genoa.
Baca Juga: La Liga : Pertarungan sengit Papan Bawah, Espanyol Diprediksi akan Seri 1-1 Hadapi Almeria
Kekalahan jangka panjang itu merupakan pukulan terburuk Samp melawan satu lawan, dan sebelum mereka melakukan perjalanan ke Naples minggu ini, kemenangan tandang terakhir mereka melawan Napoli terjadi pada April 1998. Sejak itu, ada 12 kekalahan dari 14 percobaan berikutnya.
