Network
JURNAL SOREANG - Jose Mourinho menilai sanksi pengurangan poin terhadap Juventus adalah sebuah lelucon.
Menurutnya hal ini dirasa tudak tepat mengingat Liga Italia hanya tersisa dua laga terakhir.
Tentu apa yang dilakukan oleh FIGC akan mempengaruhi posisi sejumlah tim di klasemen.
"Sungguh lelucon mengetahui hal ini hanya dengan dua laga Serie A tersisa," buka Mourinho.
"Bagi kami dan semua orang, termasuk Juventus. Kami bakal punya pendekatan yang berbeda jika tahu sebelum duel lawan Monza dan Bologna. Saya minta maaf untuk Allegri dan pemain, sesuatu berubah musim ini," tegasnya.
Jose Mourinho pun berkata seharusnya kasus ini tidak di bebankan kepada para pemain dan pelatih.
Mengingat kesalahan ada di Direktur dan manajemen klub tersebut.
Baca Juga: Penyidik Pastikan Bakal Periksa Mario Dandy Soal Dugaan Pencabulan Terhadap AG
"Bagi saya ya (mengganggu persaingan di klasemen Serie A), tapi saya tidak mau membicarakan ini lagi," kata Mourinho.
"Saya minta maaf untuk para profesional yang bekerja seperti saya karena mereka membayar kesalahan yang dilakukan direktur dan mungkin klub," tegas pelatih asal Portugal.
Pengurangan 10 poin yang diberikan kepada Juventus sudah memupuskan harapan bermain di Liga Champions.
Namun si nyonya tua masih bisa bermain di Europa League dan Europa Conference League.
Saat ini Juve ada di Peringkat ke-7 terpaut tujuh poin dari Monza yang ada dibawahnya.
Pasukan Turin juga hanya tertinggal satu poin dari AS Roma yang ada di peringkat enam.***
Ikuti terus dan share informasi Anda di media sosial Google News Jurnal Soreang, FB Page Jurnal Soreang, YouTube Jurnal Soreang, Instagram @jurnal.soreang, dan TikTok @jurnalsoreang
