Network
Baca Juga: Media Vietnam Tak Suka Sin Tae Yong Unggah Video Doan Van Hau yang Bermain Kasar
Mungkin akan menghadapi pertemuan yang canggung dengan lawannya, Juan Romero, setelah mengatakan bahwa Barcelona mendapat "keberuntungan" dengan hasil undian Copa del Rey, Xavi akan segera dibuat menelan kata-katanya jika Ceuta mampu mengejutkan dunia sepak bola dan mengalahkan sang juara 31 kali.
Namun, tidak banyak yang akan menahan nafas atas kemungkinan tersebut, dengan Barcelona yang kembali ke Copa del Rey setelah meraih gelar Supercopa de Espana, mengalahkan Real Betis melalui adu penalti di babak semi-final sebelum Gavi, Pedri dan Robert Lewandowski mencetak gol ke gawang Real Madrid di partai puncak.
Tidak asing lagi dengan trofi-trofi yang diraih dengan seragam tim Catalan saat masih bermain, Xavi ingin meraih lebih banyak lagi kesuksesan di ruang ganti saat timnya unggul tiga poin atas Real Madrid di puncak klasemen La Liga, dan delapan dari sembilan laga terakhir di semua kompetisi berakhir dengan kemenangan.
Baca Juga: Piala AFF : Media Vietnam Sebut Indonesia menyia-nyiakan banyak kesempatan
La Blaugrana dibuat takut pada babak 32 besar Copa del Rey melawan Intercity, saat mereka unggul tiga kali, namun berhasil dibalas oleh pemain berusia 21 tahun, Oriol Soldevila, yang mencetak hat-trick luar biasa, namun akhirnya sia-sia saat Ansu Fati memastikan kemenangan 4-3 di babak perpanjangan waktu.
Oleh karena itu, orang akan berharap Xavi telah belajar dari pengalamannya mengomentari undian piala "keberuntungan", karena Barcelona bertujuan untuk menghindari tersingkirnya babak 16 besar untuk kedua kalinya secara beruntun setelah tersingkir pada tahap ini oleh Athletic Bilbao - yang mereka kalahkan di final 2020-21 - tahun lalu.
