Rudy mengungkapkan, tim asuhannya masih terlihat gugup di awal pertandingan sehingga menyebabkan dua kali kebobolan.
"Para pemain terlihat gugup di babak pertama yang menyebabkan tim kebobolan dua gol dalam waktu sepuluh menit awal. Mungkin karena ada beberapa pemain baru di tim ini, jadi mereka gugup," jelasnya.
Di babak kedua, Rudy melakukan rotasi dan memberikan kesempatan kepada banyak pemain muda untuk tampil di laga tersebut.
"Saya memainkan banyak pemain muda dengan tujuan memberikan mereka jam terbang," ungkap Rudy.
Baca Juga: Genius dan Disiplin?Cek Kepribadian Karakter, Apa yang Pertama Kamu Lihat? : Tes IQ dan Psikotes
Berkat itu, Indonesia sempat menciptakan beberapa peluang di babak ini hingga merepotkan pertahanan Thailand.
"Mereka bermain baik di babak kedua, bahkan menciptakan beberapa peluang," ujar Rudy.
Namun, ketatnya pertahanan Thailand ditambah dengan operan satu-duanya berbalik mengecoh Garuda Pertiwi yang harus kembali kebobolan.
Baca Juga: Mantulpis! Bantai Brunei 7-0, Timnas Indonesia Naik Peringkat 2 Klasemen Grup Piala AFF 2022