Miris! Timnas Italia Kini Bisanya Cuma Ngarep Ada Tim yang Dicoret dari Piala Dunia, Gak Malu Sama Sejarah?

- 19 Mei 2022, 14:45 WIB
Timnas Italia di Piala Dunia, masa lalu dan masa kini
Timnas Italia di Piala Dunia, masa lalu dan masa kini /kolase twitter/

JURNAL SOREANG - Timnas Italia merupakan salah satu tim yang memiliki sejarah hebat di tunamen Piala Dunia.

Timnas Italia bahkan adalah negara dengan trofi Piala Dunia terbanyak kedua, bersama Jerman, dengan 4 gelar.

Terakhir kali Timnas Italia berhasil menjuarai Piala Dunia saat turnamen ini digelar di Jerman pada 2006, saat eranya Fabio Cannavaro.

Baca Juga: Bursa Transfer Pemain Liga 1 Indonesia Musim ini, ada Dewa United Siapkan Pasukan Tempur dan Klub Lainnya

Namun pasca kesuksesan tersebut, prestasi Timnas Italia langsung anjlok begitu saja di Piala Dunia.

Dalam dua edisi Piala Dunia terakhir, 2018 dan 2022 ini, Gli Azzurri bahkan gagal lolos keputaran final!

Kegagalan beruntun itu seolah menghilangkan identitas Italia sebagai negara yang punya sejarah hebat di Piala Dunia.

Baca Juga: 5 Wonderkid Argentina di Piala Dunia 2022 Bisa Tampil di Piala U20 Hadapi Indonesia

Belakangan, beredar kabar yang menyebutkan Italia masih memiliki peluang untuk secara ajaib lolos ke Piala Dunia 2022.

Adanya isu yang mencancam pencoretan Iran, lalu Ekoador baru-baru ini, mencuatkan nama Italia sebagai tim pengganti.

Disebutnya Italia karena secara ranking FIFA, Gli Azzurri memiliki ranking yang paling tinggi ketimbang tim lain yang tidak lolos Piala Dunia 2022.

Baca Juga: Mantap! Odekta Elvina Naibaho Raih Medali Emas Cabang Atletik di SEA Games 2021

Pertanyaannya, jika sampai Timnas Italia lolos ke Piala Dunia 2022 cuma sebagai tim pengganti, cukup banggakah mereka dengan "hadiah" tersebut?

Mirisnya lagi, Presiden Federasi Sepakbola Italia (FIGC) Gabriele Gravina, terkesan ngarep agar negaranya bisa jadi tim pengganti di Piala Dunia 2022.
"Kansnya nol," ujarnya, dikutip dari Football Italia.

"Eropa punya 13 tempat dan semuanya sudah terisi. Kalau ada posisi yang lowong di Amerika Selatan, ya itu akan jatuh ke tangan negara Amerika Selatan,"

Baca Juga: Rumit! Tak Biarkan Cesar Azpilicueta Meninggalkan Chelsea, Tuchel: Kami Tidak Memenuhi Keinginan Klub Lain

"Kami sudah bicara dengan FIFA dan responsnya sangat negatif," tambahnya.

Sangat menyedihak jika mengingat para pendahulunya tidak pernah kesulitan untuk hanya melewati babak kualifikasi Zona Eropa.

Kegagalan Timnas Italia menebus putaran final Piala Dunia dalam dua edisi beruntun bahkan sempat menuai komentar kekecewaan bek legendaris, Fabio Cannavarro.

Baca Juga: 5 Tim yang Batal Tampil di Piala Dunia Meski Sudah Lolos, Timnas Italia Ngarep Ekuador Jadi yang Berikutnya?

"Yang membuatku takut, adalah melihat cara ini diperlakukan seolah-olah itu normal. Orang-orang tampak pasrah," ujar mantan pemain Parma, Inter Milan dan Juventus itu.

"Kami terus seperti itu, dan tidak menyadari yang lain berjalan lebih cepat, dan kami bukan lagi yang terbaik. Kami harus bangun dan melakukan sesuatu," lanjutnya.

Kekhawatiran Cannavaro sangatlah wajar, sebab Italia adalah tim besar dengan reputasi dan sejarah yang juga hebat.

Baca Juga: Proses Tidak Pernah Menghianati Hasil! Cristiano Ronaldo Buktikan Hal ini di Manchester United

Sangat disayangkan jika para penerusnya gagal mempertahankan Timnas Italia sebagai tim yang disegani di ranah sepakbola.
***

Editor: Wildan Apriadi

Sumber: Berbagai sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x