Sahrul Terserempet Kereta Api di Rancaekek Kabupaten Bandung

- 12 Mei 2022, 10:48 WIB
Engkos dan putranya Sahrul yang mengalami kecelakaan terserempet Kereta Api, di kediamannya di Rancaekek, Kabupaten Bandung.
Engkos dan putranya Sahrul yang mengalami kecelakaan terserempet Kereta Api, di kediamannya di Rancaekek, Kabupaten Bandung. /Ade Mamad / Jurnal Soreang /

"Biaya rumah sakit Rp 48 juta, dari Jasa Raharja, katanya hanya Rp 20 juta," ujar dia.

Namun demikian, Engkos mengatakan jika bantuan yang diberikan tidak menutupi semua biaya rumah sakit perawatan anaknya.

Baca Juga: TRANSFER LIGA 1: 10 Pemain Resmi Pindah Klub, PSIS Berhasil Meminang Wawan hingga Rumor Simic ke PSM

Sehingga pihak rumah sakit menganjurkan untuk biaya tambahan Sahrul agar menggunakan BPJS.

Namun kendalanya, kata Engkos, BPJS mandiri yang dimilikinya mempunyai tunggakan hingga Rp1.580.000.

"Akhirnya pakai BPJS, tapi saya harus bayar dulu tunggakkan sekitar Rp 1.580.000, saya bayarkan dan bisa menggunakannya," kata dia.

Baca Juga: Masa Penahanan Tunangan Indra Kenz, Vanessa Khong Diperpanjang Selama 40 Hari, ini Alasannya

Engkos yang berprofesi sebagai buruh serabutan pun kebingungan untuk biaya perawatan anaknya ke depan.

"Istri tak kerja, anak ada dua yang kesatu Nayla Nurlatifah (12), dan Sahrul yang kedua," katanya.

Tak dipungkiri, Engkos pun mengakui, jika selama pengobatan Sahrul di rumah sakit, mendapat bantuan dari LBH Advokasi Peduli Indonesia.

Halaman:

Editor: Ade Mamad


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x