Network
JURNAL SOREANG - Timnas Mesir akan melakoni laga penentuan melawan Senegal pada perebutan tiket lolos ke Piala Dunia 2022 pada 24 dan 29 Maret 2022.
The Pharaohs, julukan Timnas Mesir, akan jadi tuan rumah pada leg pertama di Kairo, 24 Maret 2022. Setelah itu, giliran The Teranga Lions, julukan Timnas Senegal, jadi tuan rumah pada leg kedua, 29 Maret 2022. Pemenang laga tersebut akan lolos ke Piala Dunia 2022 di Qatar.
Jika Mesir berhasil lolos ke Piala Dunia 2022 di Qatar akan menjadi prestasi besar buat The Pharaohs. Sepenjang sejarah Mesir, mereka baru tiga kali tampil di Piala Dunia, yakni tahun 1934 di Italia, 1990 di Italia, dan 2018 di Rusia.
Baca Juga: Daftar Pemain Termahal di 15 Tim yang Sudah Memastikan Lolos ke Piala Dunia 2022 Qatar
Pada tiga Piala Dunia tersebut The Pharaohs hanya sampai babak penyisihan grup.
Selain itu, keberhasilan Mesir lolos ke Piala Dunia 2022 di Qatar juga akan melambungkan nama bintang mereka, yakni Mohamed Salah.
Bagi pemain berumur 29 tahun tersebut perebutan tiket lolos ke Piala Dunia 2022 sangat penting bagi kelanjutan kariernya bersama Liverpool. Soalnya, kontrak Mohamed Salah bersama The Reds, julukan Liverpool, akan habis pada 30 Juni 2023.
Baca Juga: Sebelum Piala Dunia 2022, Bintang Mesir Mohamed Salah Tinggalkan Liverpool, Cek Faktanya
Artinya, pada bursa transfer pemain musim panas tahun ini, atau sebelum Piala Dunia 2022 di Qatar, hanya ada dua pilihan buat Liverpool, yakni menjualnya atau memperpanjang kontrak Mohamed Salah.
Jika Liverpool tidak menjual atau memperpanjang kontrak Mohamed Salah pada musim panas tahun ini, The Reds tidak akan mendapat uang sepeser pun dari Mohamed Salah. Penyebebnya, ia akan meningalkan Liverpool dengan status bebas transfer pada 30 Juni 2023.
Mohamed Salah menyatakan bahwa dirinya ingin menghabiskan sisa kariernya di Liverpool.
Baca Juga: Sinopsis Thirty Nine Episode 2, Jung Chan Young Sudah Jatuh Tertimpa Tangga
"Saya ingin tetap bertahan (di Liverpool) hingga akhir karier sepak bola saya. Namun, keinginan tersebut tidak berada di tangan saya," kata Mohamed Salah dikutip dari Sky Sports News.
"Hal itu akan bergantung kepada apa yang klub inginkan, bukan saya. Saya tidak bisa membayangkan bakal melawan Liverpool suatu hari nanti. Itu akan membuat saya sedih," sambungnya.
Diperoleh informasi, negosiasi perpanjangan kontrak Mohamed Salah bersama Liverpool berlangsung alot.
Hal itu diduga karena permintaan kenaikan gaji Mohamed Salah yang cukup tinggi. Sementara, di sisi lain, umur Mohamed Salah pun sudah tidak muda lagi. Ia akan berumur 30 tahun pada 15 Juni 2022.
Bagi Liverpool sepertinya lebih memilih merekrut pemain yang lebih muda dengan gaji yang lebih murah ketimbang memperpanjang kontrak Mohamed Salah.
Hal tersebut terlihat saat manajemen Liverpool membeli winger Luis Diaz pada Januari 2022 dengan nilai transfer 37,5 juta poundsterling atau Rp732 miliar (kurs Rp19.500) dari Porto (Liga Portugal).
Baca Juga: Akhir dari Kasus yang Menjeratnya Pangeran Andrew Putuskan Akan Menghilang dari Kehidupan Publik
Pemain asal Kolombia berumur 25 tahun tersebut sepertinya dipersiapkan Liverpool untuk menggantikan Mohamed Salah.
Selain itu, pemain muda Liverpool, Harvey Elliott juga diperkirakan sudah sembuh dari cedera. Pemain berumur 18 tahun tersebut juga bisa jadi pilihan untuk menggantikan Mohamed Salah.
Meskipun Liverpool sudah menyiapkan beberapa pemain untuk menggantikan posisi Mohamed Salah, tetap saja bintang Mesir tersebut tidak akan tergantikan karena ia adalah pemain khas.
Namun, keberhasilan Mohamed Salah membawa Mesir lolos ke Piala Dunia 2022 di Qatar akan menaikkan posisi tawarnya, bukan saja dengan Liverpool tapi klub-klub Eropa lainnya yang menginginkannya.
Dengan kata lain, Mohamed Salah tidak akan sulit mencari klub baru jika Liverpool tidak bersedia memperpanjang kotraknya yang akan habis tahun depan.***
