JURNAL SOREANG - Hari ini 8 Agustus 2021 merupakan hari terakhir para atlet berlaga dan menyumbang medali bagi negaranya, di Olimpiade Tokyo 2020.
Hingga pukul 08.30 WIB, China masih menempati puncak klasemen perolehan medali sementara dengan 38 emas, 31 perak dan 18 perunggu.
Namun Amerika Serikat (AS) menempel ketat dan berpeluang mengudeta China dengan perolehan sementara 36 emas, 39 perak dan 33 perunggu.
Baca Juga: Tak Kalah Membanggakan, Sosok Wahyana Dibalik Cerita Olimpiade Tokyo 2020
Hanya butuh 2 emas lagi bagi AS untuk bisa melengserkan China di posisi teratas perolehan medali Olimpiade Tokyo 2020.
Peluang itu pun tak kecil, karena di hari terakhir, AS masih memiliki setidaknya empat peluang emas tambahan di luar cabor balap sepeda.
Di cabor bola basket, AS berlaga di final menghadapi tuan rumah Jepang, sedangkan di cabor tinju juga berpeluang meraih emas di final kelas 57-63kg dan kelas +91kg serta satu peluang emas lain di final bola voli putri menghadapi Brazil.
Baca Juga: Berapa Harga Medali Olimpiade Tokyo 2020? Berikut Penjelasannya
Sedangkan China hanya memiliki dua peluang emas di luar cabor balap sepeda, yaitu di cabor tinju kelas 69-74kg melawan Inggris serta final senam ritmik di mana mereka harus bersaing dengan Ukraina, Israel, Italia, Bulgaria, Jepang Belarusia dan ROC.