JURNAL SOREANG - Salah satu tradisi yang biasanya muncul dalam tiap gelaran Olimpiade, adalah Kondom gratis untuk para atlet.
Namun pada Olimpiade Tokyo 2020 (yang terpaksa baru digelar pada 2021 akibat pandemi), panitia terpaksa mengubah skema bagi-bagi kondom gratis.
Menurut laporan kantor berita Kyodo News, alat kontrasepsi itu baru akan diberikan setelah semua kompetisi tuntas.
Baca Juga: Raih Medali Emas Olimpiade 2020, Greysia-Apriyani Dapat Vocher Kopi Gratis Seumur Hidup
Panitia beralasan, kebijakan ini dilakukan untuk menekan risiko penularan Covid-19 di Desa Atlet Olimpiade, tepatnya ketika tiap kontingen bersiap kembali ke negara masing-masing.
Dengan demikian untuk pertama kalinya sejak 1988, panitia Olimpiade tak lagi membagikan kondom pada para atlet.
Padahal, Olimpiade Tokyo 2020 ini adalah momen awal kompetisi olahraga internasional paling bergengsi.
Baca Juga: Apriyani Rahayu Bawa Emas Olimpiade, Hadiah Ulang Tahun Terindah bagi Ameruddin Pora
Diketahui, Program kondom gratis dalam Olimpiade muncul pada akhir dekade 80’an untuk mencegah penularan HIV di kalangan atlet.