Alami Banyak Kekalahan, Berikut 4 Manajer yang Bisa Gantikan Gareth Southgate Sebagai Pelatih Timnas Inggris

26 September 2022, 21:58 WIB
Gareth Southgate, pelatih timnas Inggris /Tangkapan layar twitter @England

JURNAL SOREANG – Timnas Inggris kini memiliki masalah, mereka tampil mengecewakan di laga UEFA Nations League dan harus terdegradasi.

Hal itu membuat manajer Timnas Inggris, Gareth Southgate, menjadi sorotan tajam. Banyak yang mengarapkan pelatih tersebut untuk diganti.

Hasil terakhir mereka adalah kekalahan 1-0 melawan Italia. Itu adalah penampilan buruk lainnya di UEFA Nations League, yang mengukuhkan tempat mereka di bagian bawah tabel.

Baca Juga: Dokter Zaidul Akbar Beberkan Cara Turunkan Tensi Darah Supaya Tetap Stabil, Simak Penjelasannya

Hasil buruk dalam kompetisi (dua kali seri dan tiga kali kalah dalam lima pertandingan) telah membuat mereka berada di posisi terbawah grup di mana mereka kalah dua kali dari Hungaria. Kekalahan kedua mereka membuat mereka dipalu 4-0.

Ini bukan pertanda baik untuk skuad bertalenta seperti tim Inggris, menjelang Piala Dunia 2022.

Sementara Southgate telah melakukan pekerjaan yang layak dalam membangun kembali semangat tim nasional, hasil baru-baru ini bersama dengan taktik sepak bolanya telah meninggalkan banyak hal yang diinginkan.

Baca Juga: Manajer Barcelona Xavi Hernandez Siap Lakukan Segala Cara Agar Lionel Messi Bisa Kembali ke Blaugrana

Jika Southgate dicopot dari pekerjaannya sebagai pelatih kepala, berikut adalah empat opsi yang dapat dilihat FA untuk memimpin Inggris ke Piala Dunia, dilansir dari Sportskeeda.

  1. Joachim Low

Seorang manajer dengan silsilah pemenang Piala Dunia, Joachim Low adalah salah satu pelatih terbaik di sepak bola internasional.

Dia baru-baru ini berhenti dari perannya sebagai manajer tim nasional Jerman (2021) dan bisa menjadi kandidat yang layak untuk pekerjaan di Inggris.

Di bawah masa jabatannya, Jerman memenangkan Piala Dunia 2014 dan Piala Konfederasi 2017 sambil mencapai tahap akhir dari beberapa turnamen.

Baca Juga: Jelang Laga Terakhir UEFA Nations League, Berikut 5 Pertemuan Inggris vs Jerman Paling Dramatis dalam Sejarah

  1. Brendan Rodgers

Bos Leicester City saat ini adalah kandidat lain yang sangat baik untuk peran tersebut. Filosofi penyerang mantan manajer Liverpool dan Celtic itu menjadi hit bagi banyak pesepakbola.

Meskipun The Foxes saat ini dalam bahaya di bawah manajemennya, kesalahan dapat dibelokkan dari Rodgers karena manajemen dewan klub yang buruk dalam hal transfer pemain.

Pengalamannya menangani pemain besar saat di Liverpool bisa berguna jika dia diberi tugas mengelola skuad seperti Inggris.

Baca Juga: Jarang Disorot, Berikut 5 Penyerang Paling Underrated di Eropa Saat Ini, Salah Satunya Olivier Giroud

  1. Mauricio Pochettino

Pernah menjadi favorit panas untuk pekerjaan di Real Madrid dan Manchester United, Mauricio Pochettino saat ini sedang menganggur setelah dipecat oleh Paris Saint-Germain (PSG) awal musim panas ini.

Mantan manajer Tottenham Hotspur ini memiliki banyak pengalaman menangani pesepakbola superstar dan membuat mereka bermain bersama.

Dia juga pengagum sepak bola menyerang, sesuatu yang kurang dimiliki Inggris di bawah Southgate.

Baca Juga: Minum Kopi Setiap Hari Dapat Memperkecil Risiko Terkait Kesehatan Jantung? Berikut Menurut Penelitian

Pengetahuan Pochettino tentang mengelola pemain Inggris di Spurs dan Southampton berarti bahwa ia juga kemungkinan memiliki sekutu di ruang ganti Three Lions.

Faktanya, kapten Three Lions Harry Kane menjadi terkenal di bawah bos Argentina.

  1. Eddie Howe

Newcastle United membuat langkah cerdas dalam menunjuk Eddie Howe sebagai pelatih kepala menyusul pengambilalihan uang besar mereka tahun lalu.

Bos Magpies adalah manajer pria yang luar biasa yang tumbuh subur untuk mendapatkan yang terbaik dari para pemainnya.

Baca Juga: 5 Pelatih Sepakbola Terbaik di Dunia Saat ini, Ada Antonio Conte Hingga Juergen Klopp

Newcastle telah menunjukkan efektivitas mereka di Liga Premier dengan mengamankan hasil melawan pemukul besar di Inggris.

Howe, pada usia 44, memasuki puncak karir manajerialnya dan bisa melakukannya dengan baik sebagai bos Inggris.

Fleksibilitas taktis Howe juga akan memungkinkan Inggris untuk bereksperimen dengan skuad mereka yang sangat berbakat, sesuatu yang telah dihentikan Southgate.***

Editor: Santy Widiadamayanti

Sumber: Sportskeeda

Tags

Terkini

Terpopuler