JURNAL SOREANG - Jelang liga 1, Persib Bandung matangkan permainan dengan menu latihan ini.
Pelatih Persib Bandung, Robert Alberts terus mematangkan permainan anak asuhnya jelang liga 1 bergulir.
Persib Bandung masih memiliki waktu persiapan sekitar tiga minggu sebelum menatap liga 1.
Baca Juga: Sejarah Persib Bandung Hari Ini: Si Kancil Sumbang Gol Kemenangan Pangeran Biru Atas Jakarta FC
Pelatih Persib tersebut sudah mengetahui persis kekurangan dari permainan anak asuhnya menjelang liga 1.
Menurutnya, masih banyak pekerjaan yang harus dibenahi dari Persib Bandung.
Salah-satu pekerjaan yang harus dibenahi dari Persib adalah umpan crosing.
Baca Juga: Tidak Ada Tawar Menawar! Juventus Patok Matthij de Ligt Diangka Rp1,515 Triliun?
“Latihan hari ini, kami melatih lebih ke taktik, bagaimana melepaskan crossing atau cut back ke area yang berbahaya di depan gawang. Karena kami harus lebih baik dan tajam lagi," ujar Robert dikutip dari PERSIB.
Jika dilihat dari gelaran Piala Presiden 2022, Persib merupakan tim yang banyak melakukan crossing.
Namun hal tersebut masih jauh dari kata efektif.
“Jika melihat di fase grup, kami tim yang paling banyak mengirimkan crossing. Tapi kami belum memperlihatkan efektivitasnya. Di waktu yang bersamaan juga kami melatih penempatan posisi juga hari ini,” ucapnya.
Selain itu, Persib Bandung pun masih ketergantungan pada sosok striker asing.
Terbukti bahwa gol-gol di Piala Presiden tercipta melalui kaki para pemain asing.
Bahkan ketika para pemain asing tak bermain, Persib sangat kesulitan dalam hal mencetak gol.
Terbukti dari pertandingan Piala Presiden melawan PSS Sleman.
Pada pertandingan melawan PSS di perempatfinal Piala Presiden, Persib tampil tanpa pemain asingnya.
Serangan Persib terlihat sangat melempem, bahkan Persib hanya mampu mencetak gol melalui titik penalti.
Akhirnya Persib harus gugur di Piala Presiden karena kalah di babak adu penalti.***