JURNAL SOREANG - Kapten Korea Selatan Son Heung-min berterimakasih rekan-rekan satu skuanya setelah mereka bisa mengalahkan Chili 2-0 dalam laga persahabatan Senin kemarin 6 Juni 2022.
Son Heung-min berterima kasih kepada rekan-rekannya karena sebelum mengalahkan Chili 2-0 tersebut, Korea Selatan sudah babak belur dulu dihajar Brasil 5-1.
Tidak mudah bangkit setelah kekalahan telak seperti itu menurut Son Heung-min, makanya, ia berterima kasih pada teman-temannya yang telah menunjukkan ketangguhan mentalnya dengan
mengalahkan Chili.
Baca Juga: Kalah dari Brasil, Korea Selatan Pantang Menyerah Yakin Bisa Bangkit Jelang Piala Dunia 2022
Yoo Jee-ho dari Yonhap Agency menulis, Son Heung-min sering mengalihkan pujian kepada rekan satu timnya, tetapi setelah merayakan pertandingan internasionalnya yang ke-100 dengan sebuah gol melawan Chili, bintang Tottenham Hotspur itu membawa pola pikir yang lain.
Son mencetak gol melalui tendangan bebas di menit akhir untuk membawa Korea Selatan meraih kemenangan 2-0 di Stadion Piala Dunia Daejeon di Daejeon, 160 kilometer selatan Seoul.
Bahwa itu datang dalam pertandingan ke-100 untuk Korea Selatan, membuatnya menjadi pemain Korea Selatan ke-16 yang bergabung dengan FIFA Century Club, akan menciptakan kesempatan orang lain untuk menepuk punggung Son.
Namun, inilah Son, dalam konferensi pers pascapertandingannya, menyebutkan nama-nama rekan setimnya yang menurutnya pantas mendapat pengakuan.
"Selalu sulit untuk bangkit kembali begitu cepat setelah jenis kekalahan yang kami alami melawan Brasil (kekalahan 5-1 Kamis lalu).Tetapi semua orang menunjukkan banyak ketangguhan mental. Saya sangat senang telahm emenangkan pertandingan ke-100 saya," kata Son.
Son kemudian menambahkan sambil tersenyum: "Akan canggung jika orang memberi selamat kepada diri saya sendiri pada pertandingan ke-100 saya jika kalah.
Baca Juga: Son Heung-Min Lebih Idolakan Neymar ketimbang Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo
"Saya ingin menyebutkan beberapa nama secara khusus, orang-orang seperti (bek) Jung Seung-hyun dan Kim Moon-hwan, dan (gelandang) Na Sang-ho," kata Son.
Pada pertandingan genap 100, Son terikat untuk tempat ke-14 di antara orang Korea Selatan yang pernah main untuk timnasnya. Mantan penyerang Bundesliga Cha Bum-kun berada di urutan oertama dengan 136 caps.
Son telah memecahkan beberapa rekor skor Cha di klub sepak bola Eropa, tetapi dia mengatakan tidak akan terlalu terjebak dalam permainan angka dalam permainan internasional.
Baca Juga: Korea Selatan Dibantai Brazil 1:5, Ini Komentarnya Peraih Sepatu Emas, Son Heung-min
“Jika saya hanya mengikuti arus, mungkin ada saatnya saya mendekati (136 pertandingan),” kata Son. "Jika saya secara sadar mengejar angka seperti itu, maka segalanya tidak akan berjalan baik bagi saya secara pribadi dan untuk tim nasional.
Son melakukan debut internasionalnya pada Desember 2020 saat berusia 18 tahun. Dia mengatakan dia tidak berpikir dia akan bermain 100 pertandingan.
"Saya hanya berusaha melakukan yang terbaik setiap saat," katanya. "Waktu telah berlalu, dan saya hampir tidak punya waktu untuk merenung.Saya bermimpi mungkin suatu hari mencapai tanda abad, tetapi kebanyakan, saya berusaha untuk tidak terlalu mendahului diri saya sendiri," katanya. ***