Gak Selancar Jalan Tol, Ini Kisah Bek Persib Eriyanto: Pernah Kerja Serabutan untuk Beli Sepatu Bola

21 Mei 2022, 18:13 WIB
Bek Persib Bandung, Eriyanto /Kolase/Persib

JURNAL SOREANG - Eriyanto menuturkan kisah hidupnya dalam mewujudkan mimpi menjadi pesepakbola profesional.

Bek kanan Persib Bandung itu ternyata harus melalui jalan terjal hingga bisa sampai di level ini.

Mimpi Eriyanto untuk bisa membela klub kebanggaannya, Persib, pun akhirnya terwujud dengan penandatanganan kontrak selama dua musim.

Baca Juga: Kok Bisa? Rahasia Judi Slot Online dibongkar Mantan Adminnya, Simak Penjelasannya

Pemain kelahiran Sukabumi 12 Maret 1996 itu menuturkan, ia sudah terbiasa bekerja keras sejak masih kecil.

Tumbuh dan berkembang di keluarga sederhana, ia kerap bekerja demi membantu kedua orangtuanya.

Eks pemain Persiraja Banda Aceh ini mengaku, ia pernah melakoni segala macam pekerjaan serabutan.

Baca Juga: Pantang Menyerah! Bek Persib Eriyanto Pernah Kerja Serabutan Demi Wujudkan Mimpi Jadi Pesepakbola Profesional

"Saya bekerja membantu orang tua dan tetangga, pekerjaan serabutan lah," kata Eriyanto dalam keterangannya, Jumat 20 Mei 2022.

Penghasilan dari bekerja itu ia pergunakan untuk membeli peralatan sepak bola dan membiayai dirinya dalam menimba ilmu di SSB.

Hal itu dilakukan Eriyanto karena tak ingin merepotkan orang tua dalam upayanya meraih mimpi menjadi pesepakbola profesional.

Baca Juga: Pantang Menyerah! Bek Persib Eriyanto Pernah Kerja Serabutan Demi Wujudkan Mimpi Jadi Pesepakbola Profesional

"Waktu saya masih di SSB, saya harus membeli sepatu sendiri, tanpa harus meminta bantuan dari orangtua karena orang tua saya kurang mampu," kenangnya.

"Saya harus bekerja dulu dan berusaha sendiri untuk membeli sepatu dan berlatih bersama pelatih," tambahnya.

Kini, Eriyanto sudah resmi bergabung dengan Persib, namun ia menilai pencapaian tersebut bukanlah akhir dari perjuangannya.

Baca Juga: 4 Pemain yang Dinilai Layak untuk Gantikan Bintang Piala Dunia Portugal Cristiano Ronaldo di Manchester United

"Ketika bisa seperti saat ini, saya sangat bersyukur. Tapi ini bukan akhir, melainkan awal dari segalanya karena saya ingin lama di sini," imbuh Eriyanto. ***

Editor: Yusup Supriatna

Sumber: PERSIB

Tags

Terkini

Terpopuler