Network
JURNAL SOREANG – Semenjak berdirinya Yayasan Puteri Indonesia (YPI) sudah sewajarnya jika sang pemenang Puteri Indonesia termasuk Farhana selaku pemenang Puteri Indonesia tahun ini di kirim ke ajang kecantikan bergengsi yaitu Miss Universe 2023
Namun hal ini tidak terjadi lantaran Yayasan Puteri Indonesia telah menelan kekecewaan dikarenakan pihak dari JKN dan Miss Universe Organitation telah mememutuskan untuk melepas lisensi Miss Universe yang berada di tangan Yayasan Puteri Indonesia.
Kekecewaan ini bermula ketika ketika JKN dan Miss Universe Organitation secara sepihak mengganti kepemilikan Miss Universe Indonesia ke pihak PT. Capella Swastika Karya yang akan menyelenggarakan ajang Miss Universe Indonesia.
Meskipun demikian, ketua dewan penasehat Yayasan Puteri Indonesia Putri Kus Wisnu Wardani menegaskan bahwa Yayasan Puteri Indonesia tetap akan mengirimkan ketiga pemenangnya ke ajang Internasional lain selain Miss Universe.
“Untuk pemenang gelar Puteri Indonesia akan menjadi wakil Indonesia di ajang Miss International, Puteri Indonesia Pariwisata ke ajang Miss Supranational dan selanjutnya Yayasan Puteri Indonesia akan menambah lisensi satu lagi,” ucap Putri selaku ketua dewan penasehat Yayasan Puteri Indonesia yang dikutip dari wawancara dengan awak media.
Selain itu, Yayasan Puteri Indonesia akan selalu tetap sejalan dengan visi dan misi yang selama ini dimana akan terus berinovatif dengan program – program yang lebih besar dan modern baik di nasional maupun di internasional. Yayasan Puteri Indonesia pun selama ini sangat konsisten setiap tahunnya mengirimkan wakil di ajang Miss universe, namun pada tahun ini terjadi perbedaan dimana lisensi miss universe Indonesia sudah secara resmi telah dimiliki Pt. Capella Swastika Karya selaku pemilik baru lisensi Miss Universe Indonesia.
