Network
JURNAL SOREANG - Dito Ariotedjo merupakan nama yang muncul dan dipilih Presiden Jokowi untuk mengisi posisi Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora).
Sebelumnya kekosongan kursi Menpora karena Zainuddin Amali mengundurkan diri dan memilih fokus pada jabatan Wakil Ketua PSSI.
Sosok Dito Ariotedjo merupakan calon yang sebelumnya merupakan usulan dari Ketua Umum Golkar Airlangga.
Baca Juga: Ada Narasi Bubarkan DPR dan Parpol di Medsos, Ini kata Menkopolhukam Mahfud MD
Bernama lengkap Ario Bimo Nandito Ariotedjo, politisi Partai Golkar dan pengusaha muda 32 tahun ini akan dilantik bersama dengan Kepala BNPT yang baru.
Dari informasi yang diunggah Dito di akun instagram @ditoariotedjo, saat ini menjabat sebagai Ketua Umum DPP Angkatan Muda Pembaharuan Indonesia (AMPI).
Penggemar olah raga baik Sepakbola dan Basket juga sudah mengetahui kiprah Dito dibidang olahraga.
Baca Juga: 7 Fakta Menarik Argentina, Calon Kandidat Rumah Piala Dunia U-20 Pengganti Indah?
Pasalnya, Dito menjalin kerjasama dengan Raffi Ahmad membangun Rans Nusantara FC sebagai Chairman.
Dan turut menjadi bagian dari Tim Basket, Rans PIK Basketball. Keterangan itu ditulis Dito pada Bio akun instagramnya.
Pelantikan oleh Presiden Jokowi dijadwalkan Senin, 3 April 2023 pukul 16.00 Wib di Istana Kepresidenan.
Baca Juga: Gregoria Mariska Juara Spain Masters 2023, Sang Kekasih, Penyanyi Mikha Angelo Ucap Begini...
Menyambut pelantikan Menpora baru ini masyarakat menyoroti perihal umur, karena baru kali ini kementerian Pemuda dan olah raga dipimpin oleh orang yang usianya benar-benar muda.
Masyarakat menilai sudah seharusnya posisi Menpora diisi oleh orang muda, agar konektivitas dengan seluruh komponen pemuda dan olahraga lebih optimal.
Sebagian besar masyarakat pun sempat meminta kepada Presiden agar memilih Menpora yang menggunakan media sosial, sebagai cara untuk lebih mudah menyampaikan aspirasi.
Baca Juga: Jelang Lebaran Idul Fitri! 3 Weton Akan Kehadiran Rezeki yang Tak Terduga Karena Silaturahmi
Namun dengan dipilihnya Dito Ariotedjo sebagian lain masyarakat berharap, Dito mampu mengemban amanah menyelesaikan masalah olah raga dan kepemudaan, tidak hanya bermodalkan status usia mudanya saja.***
