Network
JURNAL SOREANG - Polri membuka peluang bagi para pemain Tim Nasional (Timnas) Indonesia U-20 untuk menjadi anggota kepolisian.
Penawaran ini dilakukan setelah tim asuhan pelatih asal Korea Selatan, Shin Tae Yong tersebut batal tampil di ajang Piala Dunia U-20 2023.
Kadiv Humas Polri, Irjen Pol Sandi Nugroho mengatakan, pihaknya siap menerima pemain U-20 yang berminat menjadi anggota melalui jalur rekrutmen proaktif.
Baca Juga: 6 Rekomendasi Tempat Bukber AYCE di Bogor, Mulai dari Rp65 Ribu
"Kalau memang benar ada yang ingin menjadi polisi, ada salurannya di kepolisian, namanya rekrutmen proaktif," ucap Sandi dalam keterangannya, Minggu 2 April 2023.
Untuk diketahui, rekrutmen proaktif Polri merupakan penerimaan anggota melalui tindakan penguatan, penghargaan, serta bakat, termasuk di bidang olahraga.
Bagi pemain Timnas U-20 yang ingin bergabung, tambahnya, tentu harus melewati ketentuan yang berlaku dalam proses seleksi keanggotaan Polri.
Baca Juga: Hadapi Pemilu 2024, Polri Minta Anggota Netral: Ada Sanksi Bagi yang Melanggar
"Tentunya sesuai dengan ketentuan yang berlaku," tutur Sandi.
Sebelumnya, informasi mengenai adanya pemain Timnas U-20 yang ingin menjadi anggota Polri diungkap Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Saat itu, Jokowi mendatangi mereka di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK).
Baca Juga: Pemain Manchester United Merasa Frustasi Setelah Kekalahan Melawan Newcastle United
"Tadi, saya menanyakan kepada para pemain, apakah ada hal yang bisa saya dengar mengenai keinginan-keinginannya," ujar Jokowi
"Beberapa dari mereka ingin kuliah. Beberapa dari mereka ingin bisa masuk ke Polri, TNI, maupun di PNS. Itu aja," imbuh orang nomor 1 di Indonesia itu.
"Ikuti Selengkapnya Artikel Kami di Google News"***
