Network
JURNAL SOREANG - Berbagai upaya dilakukan aparat TNI-Polri untuk membebaskan Pilot Susi Air, Kapten Philips Max Marthin.
Salah satunya dengan melakukan negosiasi. Pasalnya, hingga saat ini, Kapten Philips menjadi tahanan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB).
"Kami saat ini Tim Gabungan TNI-Polri masih komunikasi. Tetapi negosiasi terus dilakukan," ungkap Kadiv Humas Mabes Polri Irjen Pol Dedi Prasetyo dalam keterangannya, Minggu 19 Februari 2023.
Baca Juga: WOW! Akhirnya Unggah Foto Terbaru, Istri Song Joong Ki Ikut Temani ke Hongaria untuk Syuting?
Dijelaskan Dedi, proses negosiasi yang dilakukan dengan KKB tak hanya dilakukan oleh TNI-Polri saja.
Selain itu, kata ia, aparat juga melibatkan para tokoh agama juga gereja setempat untuk berkomunikasi dengan KKB.
Meski begitu, tegas Dedi, jika langkah itu mengalami kebuntuan atau deadlock, TNI-Polri telah siap untuk mengambil upaya terakhir dengan penegakan hukum.
Baca Juga: Tegas! PSSI Bakal Beri Hukuman Seumur Hidup kepada Oknum Terlibat Pengaturan Skor, Buat Siapa Saja?
“Tunggu situasi lebih lanjut apabila terjadi deadlock maka upaya terakhir adalah penegakkan hukum," imbuhnya.
Terkait hal ini, Dedi tidak menjelaskan lebih lanjut terkait bentuk dari upaya penegakkan hukum yang akan dilakukan TNI-Polri kepada KKB.
