Network
JURNAL SOREANG - Terkait kasus dugaan pembunuhan terhadap Brigadir Nofriansyah Yoshua Hutabarat alias Brigadir J, beredar kabar bahwa tiga Kapolda diperiksa oleh Inspektorat Khusus (Itsus) Polri.
Ketiga Kapolda tersebut yakni Kapolda Metro Jaya, Kapolda Jawa Timur, dan Kapolda Sumatera Utara.
Merespon adanya kabar ini, kepala Divisi Humas Polri, Irjen Pol Dedi Prasetyo langsung buka suara dan membantah kabar tersebut.
Baca Juga: Pasutri Wajib Tahu! Tips Jitu Gaya saat Hubungan Intim Ini Kemungkinan Bisa Hamil Menurut Ahli
Dedi menegaskan, Inspektorat Khusus (Itsus) Polri tidak memeriksa Kapolda Metro Jaya, Fadil Imran dalam kasus dugaan pembunuhan tersebut.
"Tidak ada (pemeriksaan Fadil Imran), info dari Itsus (Inspektorat Khusus)," kata Dedi Prasetyo dalam keterangannya, dikutip dari PMJ News, Minggu 21 Agustus 2022.
Terkait hal ini, selain nama Irjen Fadil Imran, isu liar yang disebarkan oleh oknum tak bertanggung jawab juga menyebut nama dua jenderal bintang dua lainnya, yakni Irjen Pol Nico Afinta dan Irjen RZ Panca Simanjuntak.
Baca Juga: Ikut Skenario Pembunuhan Brigadir J, Kabareskrim Polri Beberkan Peranan Putri Candrawathi
Diketahui, Irjen Pol Nico Afinta menjabat sebagai Kapolda Jawa Timur dan Irjen Pol RZ Panca Putra Simanjuntak merupakan Kapolda Sumatera Utara.
Dedi pun menepis kabar tersebut dan menyatakan tidak ada pemeriksaan terhadap keduanya.
