Seperti di Sinetron, Inilah Tukang Bubur yang Berhasil Naik Haji Tahun Ini, Ini Kunciny Bisa ke Tanah Suci

- 28 Juli 2022, 13:16 WIB
Tukang bubur, Warsini (60) jemaah haji asal Balikpapan, Kalimantan Timur.
Tukang bubur, Warsini (60) jemaah haji asal Balikpapan, Kalimantan Timur. /MCH Kemenag /

Dia mengakui penghasilan dari jualan bubur tak tentu, tapi setiap harinya  disisihkan untuk nabung pergi haji sebab  cita-cita  sejak muda yakni pergi haji. "Cukup lama nabungnya, tapi saya  tetap sabar,” sambungnya.

Ibu beranak tiga dan sudah memiliki cucu ini sejak  memulai usahanya sudah mencanangkan program Jumat Berkah.

Pada hari-hari biasa harga setiap porsi buburnya dihargai Rp7 ribu, maka setiap Jumat harganya  menjadi Rp5 ribu.

Baca Juga: NAIK HAJI 2022: Innalillahi! Seorang Jamaah Haji Asal Debarkasi Solo Wafat di Pesawat, Simak Lengkapnya

Ia pun menggratiskan buburnya bagi orang yang ingin makan bubur,  tapi tidak punya uang.

“Jumat berkah ini sudah saya lakukan sejak memulai usaha ini. Saya cari berkahnya dengan menurunkan harga jualan saya,” ujar wanita yang selalu melafalkan kalimat syukur saat berbincang.

“Saya juga sering memberi bubur gratis pada yang  mau bubur tapi ngga punya uang, saya kasih, saya ikhlas sekali, yang saya cari kan tabungan nanti di akhirat, yang penting ikhlas, itu kuncinya,” kata Warsini yang tinggal di wilayah Muara Jawa, Balikpapan.

Ia mengaku, di setiap Jumat ia terkadang mendapat pesanan bubur dari dari perusahaan-perusahaan yang  berada di sekitar tempat jualan.

Baca Juga: NAIK HAJI 2022: Innalillahi! Seorang Jamaah Haji Asal Debarkasi Solo Wafat di Pesawat, Simak Lengkapnya

“Perusahaan tahu Jumat berkah itu, sehingga banyak pesan untuk karyawannya, jumlahnya ngga tentu kadang ada yang 50 porsi sampai 100 porsi. Alhamdulillah senang, disyukurin saja,” terang Warsini yang ketiga anaknya melanjutkan pendidikannya hingga perguruan tinggi.

Halaman:

Editor: Sarnapi

Sumber: Media Center Haji


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x