Bahkan tahun 2022 ini, biaya Masyair naik lebih dari dua kali lipat pada penyelenggaraan Haji 2022. Yakni, 5.656,87 SAR per jemaah atau sekira Rp20 juta.
Tidak hanya itu, Menag Yaqut Cholil Qoumas juga menyoroti kondisi cuaca ekstrem di Arab Saudi yang menurutnya akan berpengaruh pada pelaksanaan ibadah Haji tersebut.
Meskipun demikian, Menag Yaqut Cholil Qoumas menilai bahwa fasilitas dan layanan jemaah Haji tahun 2022 ini terbilang baik dan nyaman jika dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya.
"Nanti kita hitung ulang negosiasi lagi dengan muasasah. Overall lebih baik dari pelayanan Haji sebelumnya meski ada catatan yang akan kita bicarakan dengan muasasah," katanya, dikutip JurnalSoreang.Pikiran-Rakyat.com dari Kemenag pada Rabu, 6 Juli 2022.
Menag Yaqut Cholil Qoumas juga membeberkan fasilitas apa saja yang ada di Arafah, yang bisa dimanfaatkan oleh para jemaah menjelang puncajk ibadah Haji 2022.
Menurut Menag Yaqut Cholil Qoumas, karena kini di Arafah tersedia kasur dan bantal dengan jarak yang lebih lebar antarjamaah Haji.
Menag Yaqut Cholil Qoumas juga membandingkan kondisi Arafah pada saat ini dengan 2004 silam, ia mengatakan bahwa fasilitas jemaah Haji tahun ini dinilai lebih baik.
"Saya pernah jadi jamaah reguler tahun 2004, gak karuan. Ini jauh lebih nyaman," kata Menag di Arafah.
Baca Juga: 17 JPU Disiapkan Kejati Jawa Barat untuk Sidang Doni Salmanan, Babak Baru Kasus Binary Option Quotex