Kasus Robot Trading Fahrenheit, Polri: Jumlah Korban Capai 1.419 dengan kerugian Capai Rp555 Miliar

- 20 Mei 2022, 14:58 WIB
Kabag Penum Divisi Humas Polri, Kombes Pol Gatot Repli Handoko saat memberikan keterangan pers
Kabag Penum Divisi Humas Polri, Kombes Pol Gatot Repli Handoko saat memberikan keterangan pers /PMJ News

JURNAL SOREANG - Kasus Investasi bodong robot trading melalui Fahrenheit terus bergulir di kepolisian dan memakan korbannya yang cukup banyak. 

Polri menyebutkan, jumlah korban terkait kasus ini berjumlah ribuan orang dengan kerugian mencapai ratusan miliar rupiah.

Kabag Penum Divisi Humas Polri, Kombes Pol Gatot Repli Handoko menjelaskan, sebanyak 1.419 orang menjadi korban dalam kasus investasi bodong robot trading Fahrenheit. 

Baca Juga: Cristiano Ronaldo Akan Bawa Manchester United ke Liga Champions! Erik tan Hag: Dia Adalah Raksasa Ambisius

"Adapun kerugian para korban terkait kasus ini mencapai Rp555 miliar," kata Gatot dalam keterangannya, dikutip dari PMJ News, Jumat 20 Mei 2022.

Dijelaskannya, terkait kasus ini, penyidik Direktorat Tindak Pidana Ekonomi Khusus (Dittipideksus) Bareskrim Polri telah mengamankan sejumlah pelaku.

Selain itu, lanjutnya, kepolisian juga telah melakukan penyitaan terhadap sejumlah aset milik yang bersangkutan berkaitan dengan kasus ini.

Baca Juga: Inilah Daftar 5 Timnas Paling Murah di Piala Dunia 2022 Qatar, Jepang Termasuk

Gatot menerangkan, aset-aset yang disita terdiri dari apartemen, mobil, hingga beberapa uang pecahan negara lain.

"Aset yang disita penyidik sampai dengan saat ini antara lain, 1 unit apartemen Taman Anggrek Residence senilai Rp2,9 miliar, 1 unit mobil Fortuner dan 1 unit mobil Lexus," paparnya.

Halaman:

Editor: Yusup Supriatna

Sumber: PMJ News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x