Ada Binary Option Legal di Indonesia? Indra Kenz Sempat Singgung Soal NADEX dan Optimis Binomo Bisa Teregulasi

- 20 Mei 2022, 07:00 WIB
Indra Kenz sempat sebut NADEX binary option legal di Indonesia dan optimis Binomo bisa segera teregulasi.
Indra Kenz sempat sebut NADEX binary option legal di Indonesia dan optimis Binomo bisa segera teregulasi. /

 

JURNAL SOREANG – Indra Kesuma yang kini dikenal sebagai affiliator binary option Binomo Indra Kenz sempat menujukkan soal NADEX.

Menurut informasi yang didapatkan oleh affiliator binary option Binomo Indra Kenz, NADEX merupakan satu-satunya binary option yang legal di Indonesia.

Bahkan, lanjut affiliator binary option Binomo Indra Kenz, NADEX terdaftar di Bappebti.

Baca Juga: Bukan Quotex tapi Olymptrade? Sosok Ini Ungkap Soal Kasus Affiliator Binary Option Doni Salmanan

Melalui sebuah artikel berita, ia menjukkan di kanal YouTubenya, bahwa Bappebti menyebutkan bahwa satu-satunya binary option yang teregulasi di Indonesia adalah NADEX.

Sehingga, ia meyakini bahwa binary option lainnya termasuk Binomo memiliki peluang untuk teregulasi seperti NADEX.

“Kalo NADEX bisa legal, bisa teregulasi cepat atau lambat broker-broker binary option yang lain bisa jadi regulasi,” kata Indra Kenz, dikutip JurnalSoreang.Pikiran-Rakyat.com dari kanal YouTubenya pada Jumat, 20 Mei 2022.

Baca Juga: Prediksi Formasi Persebaya Surabaya di Liga 1 2022-2023, Diperkuat Yamamoto dan Castaignos? Suksesor Marukawa?

“Tapi kalo isunya ribut seperti ini ya agak susah, baru mau buat regulasi udah ribut-ribut. Artinya, ini Cuma masalah regulasi, tinggal kalian pilih sendiri aja,” lanjutnya.

Sebelumnya, isu binary option Binomo adalah judi dan illegal menyeret nama Indra Kenz.

Bahkan karena isu binary option adalah judi, Indra Kenz disemprot oleh warganet di media sosial.

Baca Juga: Transfer Liga 1, Persib Rekrut Pemain Asal Filipina Dylan De Bruycker, Gustavo Tocantins Resmi ke Persikabo

Sang affiliator binary option Binomo Indra Kenz kemudian membuat klarifikasi terkait isu tersebut.

Hal itu disampaikan affiliator binary option Binomo Indra Kenz melalui kanal YouTubenya pada beberapa waktu lalu.

Dalam klarifikasi tersebut, affiliator binary option Binomo Indra Kenz menujukkan artikel soal adanya oknum dalam binary option.

Baca Juga: Jadwal Piala Dunia 2022 Qatar Terlengkap, Messi dan Cristiano Ronaldo Ini Tanggal Mainnya

“Nah ini ada pernyataan dari SEC sendiri ya, SEC sempat menyebutkan bahwasanya ada oknum-oknum yang memang tidak bertanggungjawab di binary option, yang mungkin membuat signal-signal itu direkayasa,” katanya.

“Memang ada binary option broker yang nakal. Bukan hanya ada binary option yang nakal, ada juga broker forex yang nakal, ada juga broker crypto yang cabut, yang kabur, yang bawa lari duit ada bukan hanya binary option,” lanjutnya.

Kemudian, affiliator Indra Kenz juga sempat membantah bahwa binary option Binomo adalah judi.

Baca Juga: Kena Mental! Momen Affilitor Binary Option Indra Kenz Dipermalukan Basuki Surodjo Soal Vanessa Khong

Bahkan ia mengatakan, binary option Binomo tidak dapat dikatakan sebagai judi secara hukum.

“Binary option tidak bisa dikatakan judi secara hukum, ada unsur gambling dalam prakteknya memang semua hal juga gitu,” katanya.

“Tapi secara hukum ini tidak bisa dikatakan sebagai judi. Nah judi tuh yang slot-slot itu guys, yang random itu baru judi baru bisa ditangkap,” lanjutnya.

Masih menurut sanggahan Indra Kenz, hingga pada saat itu pihak Bappebti dan OJK belum mengeluarkan statement bahwa binary option Binomo adalah judi.

Baca Juga: Heboh, Cristiano Ronaldo Kalahkan Pemain Muda, CR7 Tunjukkan Tajinya dengan Raih Penghargaan ini

“Kalo binary option tidak, kalo memang terbukti judi pasti Bappebti atau OJK udah mengeluarkan statement, Cuma memang belum teregulasi, itu saja jangan dibikin ribet,” katanya.

Sementara itu, binary option Binomo masuk pada daftar trading illegal di Indonesia.

Atas kasus binary option Binomo tersebut, Indra Kenz ditetapkan sebagai tersangka dan disangkakan pasal berlapis hingga ancaman hukuman 20 tahun penjara.

Bahkan sejumlah asetnya sudah disita oleh pihak penyidik Bareskrim Polri.***

Editor: Rinrin Rindawati

Sumber: YouTube


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah