Network
JURNAL SOREANG - Kasus penembakan di exit tol Bintaro oleh Ipda OS, pada Jumat, 26 November 2021, masih terus diselidiki polisi.
Dalam penyelidikan kasus penembakan tersebut, satu fakta baru pun terungkap dari sisi korban.
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Endra Zulpan menerangkan satu dari dua orang korban penembakan mengaku berprofesi sebagai wartawan.
"Mengakunya iya (wartawan)," papar Zulpan dalam keterangannya, dikutip dari PMJ News, Selasa 30 November 2021.
Kendati demikian, Zulpan enggan membeberkan lebih lanjut terkait dengan profesi wartawan yang diaku salah satu korban.
Selain itu, Zulpan juga tak menjelaskan identitas korban yang merupakan seorang wartawan tersebut.
Sebagai informasi, aksi penembakan terjadi di Exit Tol Bintaro, Pondok Pinang, Jakarta Selatan.
Penembakan tersebut dilakukan oleh seorang anggota Polda Metro Jaya yang masuk ke dalam satuan PJR Ditlantas Polda Metro Jaya.
Dalam insiden tersebut, dua orang mengalami luka tembak, masing-masing berinisial PP (Poltak Pasaribu) dan MA.
Korban Poltak kemudian meninggal setelah mendapatkan perawatan intensif di rumah sakit.
Sementara itu, Ipda OS yang melakukan aksi penembakan kini tengah dalam proses pemeriksaan bersama penyidik di bawah naungan Bid Propam Polda Metro Jaya dan Div Propam Mabes Polri. ***
