Network
JURNAL SOREANG – Zudan Arif Fakrulloh Dirjen Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kemendagri akhirnya menyelesaikan urusan dokumen kependudukan bagi anak yang memiliki nama terpanjang di Tuban, Jawa Timur.
Sebelumnya, orang tua dari seorang anak yang bernama Cordosega ini mengalami kesulitan mengurus berbagai keperluan dokumen kependudukan karena namanya yang terlalu panjang.
Anak yang beralamatkan di Kecamatan Bangilan, Kabupaten Tuban, Jawa Timur memiliki nama dengan 19 kata yaitu Rangga Madhipa Sutra Jiwa Cordosega Akre Askhala Mughal IIkhanat Akbar Sahari Pi-Thariq Ziyad Syaifudin Wuthuz Khoshala Sura Talenta.
Zudan berkomunikasi dengan orang tua serta family dan tetua adat setempat untuk bersepakat mengganti nama anak tersebut yang bersangkutan menjadi R-Akbar Zudan Cordosega Sura Talenta.
Paman Cordosega, Mujoko Sahid, yang merupakan tokok tetua adat tersebut yang memberi nama Cordosega enggan mengganti nama si anak.
Sebab, Sahid tidak merasa bahwa pemberi nama tersebut tidak melanggar ketentuan dari perundang-undangan apapun.
Kemudian akhirnya, nama tersebut diakomodir Sistem Informasi Administrasi Kependudukan (SIAK) sehingga proses proses pengurusan berbagai dokumen kependudukan bisa dilakukan.
“Meski demikian, nama Cordosega yang sebelumnya, silahkan tetap menjadi nama adat baginya sehingga ketentuan adat tetap berlaku” ujar Zudan, Rabu 10 November 2021.
