JURNAL SOREANG - Mural wajah Presiden Joko Widodo yang tergambar di sekitar wilayah Batuceper, Kota Tangerang dihapus oleh aparat gabungan setempat beberapa hari lalu.
Gambar tersebut sebelumnya memperlihatkan gambar wajah yang mirip dengan Jokowi namun pada bagian matanya ditutupi dengan tulisan 404: Not Found dan berlatar merah.
Kabid Humas Polres Metropolitan Tangerang Komisaris Abdul Rachim mengatakan mural itu berindikasi pelecehan dan penghinaan simbol negara.
Baca Juga: Hanya 17 Bulan, Muhyiddin Yassin Resmi Mundur sebagai PM Malaysia
Menurutnya, mural Presiden tersebut dianggap mengganggu ketertiban dan hukum yang berlaku, karena sejatinya seorang presiden adalah simbol negara.
Atas dasar itu, Rachim mengatakan pihaknya akan memburu pelaku pembuat mural tersebut sampai dapat.
Menanggapi hal tersebut, Pengamat Politik Rocky Gerung menilai bahwa sikap presiden dan aparat terlalu berlebihan.
Baca Juga: 7 Tips Pakaian yang Bisa Digunakan Wanita Kurus agar Terlihat Berisi
Seperti dikutip Jurnal Soreang dari akun kanal Youtube Rocky Gerung Official pada Selasa, 17 Agustus 2021.