Mantan Menteri Penerangan Harmoko Wafat, Pencetus Jargon 'Menurut Petunjuk Bapak Presiden' dan Kelompencapir

- 5 Juli 2021, 08:59 WIB
Pada era Orde Baru berkuasa, Harmoko (kanan) dikenal sebagai tangan kanan Presiden kedua RI Soeharto (kiri).
Pada era Orde Baru berkuasa, Harmoko (kanan) dikenal sebagai tangan kanan Presiden kedua RI Soeharto (kiri). /Jurnal Soreang/Tangakapan layar AFP Fhoto

JURNAL SOREANG - Mantan Menteri Penerangan di era pemerintahan Presiden Soeharto, Harmoko bin Asmoprawiro wafat pada Minggu 4 Juli 2021 pukul 20.22 WIB.

Pria kelahiran Nganjuk itu menghembuskan nafas terakhirnya di RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta dalam usia 82 tahun.

Kabar meninggalnya pria bernama asli Harun Muhammad Koharbin Asmoprawiroitu itu dikonfirmasi oleh Ketua MPR Bambang Soesatyo.

Baca Juga: Menteri Penerangan Era Soeharto Meninggal Dunia, Ini Sosok Harmoko di Mata Ketua MPR RI

Baginya Harmoko adalah sosok panutan bagi banyak kader Golkar.

"Harmoko adalah politisi senior, guru sekaligus panutan banyak kader Partai Golkar," kata Bamsoet, sapaan akrab Bambang Soesatyo seperti dikutip Jurnal Soreang dari Antara Minggu 7 Juli 2021.

Semasa menjabat sebagai Menteri Penerangan, Harmoko adalah pencetus gerakan Kelompencapir (Kelompok pendengar, pembaca, dan pemirsa) yang disiarkan televisi nasional, TVRI.

Tangan kanan Soeharto itu populer dengan rambut belah kiri lurus nan klimis itu memiliki ciri khas tersendiri selama menjadi Menteri Penerangan.

Baca Juga: Partai Golkar Berduka: Harmoko, Menteri Penerangan di Era Presiden Soeharto Meninggal Dunia

Selama Orde Baru, di mana stasiun televisi negara TVRI menjadi saluran tunggal kala itu, Harmoko selalu tampil di layar televisi untuk menyampaikan pengumuman dari pemerintah.

Halaman:

Editor: Rustandi

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x