Masyarakat Diizinkan Mudik Lebaran, Irwan Fecho: Jebakan Batman Bagi Rakyat

- 20 Maret 2021, 11:55 WIB
Wasekjen Partai Demokrat, Irwan Fecho.
Wasekjen Partai Demokrat, Irwan Fecho. /dpr.go.id

 

JURNAL SOREANG - Pemerintah memperbolehkan masyarakat untuk mudik lebaran. Namun Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) Partai Demokrat, Irwan Fecho menilai izin yang diberikan Menteri Perhubungan (Menhub) bisa jadi suatu jebakan bagi masyarakat.

Jebakan tersebut, menurut Irwan, karena adanya kenaikan tarif tes screening Covid-19 dengan GeNose dan telah diterapkan oleh PT Kereta Api Indonesia (PT KAI).

“Pemerintah bolehkan mudik lebaran. KAI naikkan tarif Genose. Jebakan Batman bagi rakyat,” ujar Irwan Fecho dalam cuitannya di akun twitter pribadinya, 20 Maret 2021.

Baca Juga: Teddy Syach Sempat Tidak Siap Tidur Dirumahnya Pasca Meninggalnya Rina Gunawan, Ini Rupanya Alasannya

Baca Juga: Perintah Jokowi dalam Terapkan UU ITE, Mahfud MD: Tidak Boleh Langsung Dihukum

Karenanya, Irwan meminta kepada Menhub untuk menyediakan fasilitas screening Covid-19 yang terjangkau untuk seluruh kalangan. Sebab kenaikan tersebut akan memberatkan masyarakat, terutama kalangan kelas bawah.

Sementara sebelumnya, Menhub Budi Karya Sumadi mengatakan tidak bisa melarang atau mengizinkan mudik. Meskipun tidak dilarang mudik lebaran, pemerintah akan memberikan beberapa syarat kepada masyarakat sebelum mudik ke kampung halamannya.

Syarat tersebut, pemerintah akan mempersingkat masa berlaku alat deteksi virus corona seperti GeNose, Rapid Test, atau PCR Test.

Baca Juga: MALAM INI Live Streaming Ikatan Cinta Sabtu 20 Maret 2021: Hampir Klimaks,Kejahatan Elsa Mulai Terbongkar

Syarat lainnya, wajib mematuhi protokol kesehatan secara ketat. Seperti memakai masker, melaksanakan jaga jarak, melakukan desinfeksi prasarana/sarana, pemberlakuan pembatasan penumpang dan pengaturan jadwal layanan.

Sementara itu, kenaikan tarif layanan screening Covid-19 dengan GeNose di stasiun kereta api dari Rp20 ribu menjadi Rp30 ribu.

Direktur Utama (Dirut) PT KAI, Didiek Hartantyo menuturkan, kenaikan disesuaikan dengan keberlangsungan tes tersebut. Keberlangsungan tersebut perlu di-adjust (penyesuaian) secara terus menerus.

Selain itu, Didiek mengaku kenaikan tersebut merupakan kebijakan dari Menhub. Namun tes GeNose akan tetap menjadi tes Covid-19 yang paling diminati masyarakat karena tes tersebut mudah, cepat, tidak membuat penumpang sakit, dan memiliki harga yang lebih terjangkau. ***

Editor: Sam


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah