JURNAL SOREANG- Setelah menyelesaikan musim haji 2022 dengan baik, maka bersiaplah untuk Musim haji tahun 2023.
Meski musim haji 2023 masih beberapa bulan lagi, namun Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kemenag, Hilman Latief, mengungkap rencana melakukan seleksi petugas pembimbing ibadah haji 1444 H/2023 M yang akan mulai lebih awal.
Hal ini agar para petugas haji juga bisa ikut terlibat dalam proses bimbingan manasik haji jemaah.
"Peningkatan kualitas bimbingan manasik haji menjadi concern Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas. Menag bahkan minta agar rekrutmen pembimbing ibadah dilakukan lebih awal," terang Hilman saat memberikan sambutan pada Evaluasi Sertifikasi Pembimbing Ibadah Haji di Bogor, Senin 10 Oktober 2022.
"Tujuannya, agar para petugas bisa terlibat dalam manasik dan proses pemberian bimbingan jemaah haji lebih maksimal," sambungnya.
Hilman juga menegaskan ke depan pihaknya akan menambah jumlah pembimbing ibadah haji perempuan sebagai prioritas.
Menurut Hilman, mayoritas jemaah haji Indonesia dari tahun ke tahun adalah kaum hawa.
Semestinya mereka mendapat pembimbing ibadah dari kalangan perempuan agar lebih efektif.
"Pembimbing perempuan akan lebih ditingkatkan kuantitasnya," jelasnya.
Hilman minta jajaran Ditjen PHU duduk bersama dengan Forum Komunikasi Kelompok Bimbingan Ibadah Haji dan Umrah (FK KBIHU) untuk menyelaraskan program bimbingan manasik haji.
Baca Juga: Hubungan Intim Saat Ibadah Haji! Bukan Tidak Boleh, Namun Ada Waktunya, Begini Penjelasan Ulama
"Transformasi digital dalam bimbingan manasik haji seyogyanya sudah mulai diterapkan. Kita perlu usahakan untuk memberikan bimbingan manasik yang menyenangkan, tidak membosankan," jelas Hilman.***