Wow! Mulyono Tak Menyangka Sapi Ternaknya Dibeli Jokowi untuk Hewan Kurban Seharga Rp100juta

8 Juli 2022, 07:13 WIB
Sapi kurban Slamet dibeli Presiden Jokowi seharga Rp100juta /

JURNAL SOREANG - Sapi kurban yang dibeli Jokowi berjenis simmental bernama Slamet kini viral karena merupakan sapi terbesar yang sering menjuarai kontes.

Peternak yang bernama Mulyono sendiri tidak menyangka Slamet bisa terpilih sebagai sapi kurban yang dibeli Jokowi untuk Hari Raya Idul Adha 1443 Hijriah.

Pihak Jokowi sendiri sudah sepakat membeli sapi kurban Slamet dari Mulyono di Desa Ngadas, Kecamatan Sukapura, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur.

Baca Juga: FIX! Juventus Siap Lakukan Penyambutan untuk Dua Pemain Baru yang akan Tes Medis di J-Medical Turin

Tak tanggung-tanggung sapi kurban itu dibeli Jokowi dengan harga Rp100 juta dan akan dijadikan hewan kurban oleh Presiden di Masjid Al-Akbar Surabaya untuk Hari Raya Idul Adha.

Sapi yang diberi nama Slamet itu baru berusia 2,5 tahun dan memiliki bobot 1,1 ton, saking besarnya Slamet sering menjuarai kontes sapi yang digelar di sejumlah daerah.

Sebagai peternak, Mulyono mengaku tidak menyangka jika sapi piaraannya dibeli oleh Presiden Jokowi.

Baca Juga: Untuk Pertama Kalinya Ridwan Kamil Bercerita Saat Pertama Kali Melihat Jenazah Eril: Saya Gak Bisa Nahan...

Ada perasaan suka dan duka bagi Mulyono, sukanya karena bisa merawat sapi dan setelah besar dibuat kurban Bapak Presiden, namun dukanya ia akan kehilangan ternak kesayangannya.

"Kami sudah menyatu dengan Slamet dan sebentar lagi akan kehilangan, tentunya sedih," tuturnya

Mulyono sendiri mengaku awal mula membeli Slamet saat masih kecil (pedet) berusia 6 bulan dengan bobot sekitar 1,5 kuintal seharga Rp15,6 juta di Pasar hewan Wonoasih Kota Probolinggo sekitar tahun 2020.

Baca Juga: Matthijs de Ligt Sepakat ke Bayern Munchen, Juventus Patok Harga Rp1,5 Triliun untuk Beli Kalidou Koulibaly

Kini Slamet sudah besar dan sempat viral di youtube karena sering menjuarai kontes sapi.

Awalnya Mulyono bertemu dokter hewan yang mendampingi Slamet ketika ada sosialisasi penyakit kuku dan mulut (PMK) di salah satu desa di Kecamatan Sukapura.

Dokter hewan itu bertanya apakah Slamet dijual untuk Hari Raya Kurban? dan Mulyono menjawab tidak apa-apa kalau harganya cocok.

Baca Juga: Idul Adha 2022: Catat! 10 Tips Agar Hewan Kurban Tak Terpapar Virus PMK, Bisa Dibagikan dalam bentuk Olahan?

Terlebih dokter tersebut menyampaikan bahwa sapi tersebut diperuntukan untuk hewan kurban Presiden Jokowi yang butuh sapi jumbo.

Akhirnya Slamet di cek oleh Dinas Peternakan Provinsi Jawa Timur.

Pemeriksaan tersebut meliputi bobot, ukuran sapi dan kesehatannya, kemudian pengambilan sampel kotoran dan darahnya.

Baca Juga: NAIK HAJI 2022: Jelang Puncak Haji, Jemaah Siap Menuju Arafah, Begini Teknis Pemberangkatannya Menurut Kemenag

Dari hasil pemeriksaan, diketahui Slamet dinyatakan sehat, bebas dari antraks dan negatif PMK, sehingga staf khusus Presiden pada 28 Juni 2022 datang menemui Mulyono untuk membeli si Slamet seharga Rp100 juta.***

Editor: Siti Nieke Noviyanti

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler