Mengaku Jadi Korban Affiliator Binary Option Aplikasi Binomo, YouTuber Maru Nazara Rugi Rp500 Juta

12 Maret 2022, 11:31 WIB
Konten kreator dan YouTuber, Maru Nazara mengaku telah menjadi korban Affiliator Binary Option Aplikasi Binomo dan mengalami kerugian sebesar Rp500 juta /Jurnal Soreang /Polri TV

JURNAL SOREANG - Salah satu konten kreator dan YouTuber, Maru Nazara mengaku telah menjadi korban affiliator binary option. 

Dia menjadi korban dari afiliator binary option melalui aplikasi Binomo dan mengaku mengalami kerugian yang mencapai ratusan juta rupiah.

Dijelaskan Maru Nazara, ia terjerumus masuk ke dalam dunia binary option setelah melihat salah satu sosok yang mengaku sukses dari trading yang mereka lakukan. 

Baca Juga: Benarkah Inggris Calon Juara Piala Dunia 2022 Qatar, Inilah Prediksi Menurut Jose Mourinho

Dimana, kata ia, Para affiliator melakukan trading saat live. Selain itu, mereka juga memperlihatkan profit yang didapatkan dari hasil trading binary option tersebut.

"Saya terjun di dalamnya itu sekitar 2021. Kenapa terjun di dalamnya karena melihat sosok anak muda yang sukses dan berbagi ilmunya. Mereka ingin mengajak orang lain sukses bareng-bareng," ungkap Maru dikutip dari siaran Polri TV, Jumat 11 Maret 2022.

"Awalnya saya sendiri tidak tau di dalam ini ada manipulasi. Di awal 2021 saya gabung, hingga enam bulan kemudian saya habis sekitar Rp500 juta," sambungnya.

Baca Juga: Benarkah Inggris Calon Juara Piala Dunia 2022 Qatar, Inilah Prediksi Menurut Jose Mourinho

Ditambahkan Maru, ia juga mengakui masuk ke dalam aplikasi Binomo karena tergiur karena para influencer menjanjikan keuntungan yang sangat mudah dan ada strateginya. 

Menurutnya, para affiliator ini, mencoba membangkitkan strategi dan memberikan tutorialnya.

"Kami tergiur karena melihat mereka (afiliator) dengan mata kepala sendiri berhasil dan hasilnya ada, mereka membeli barang-barang mewah. Tapi dalam enam bulan main dan uang habis, saya melihat tidak satupun trader di Binomo yang berhasil," bebernya.

Baca Juga: Inilah 3 Pesepak Bola Kelas Dunia Yang Sukses Meraih Piala Dunia, Ballon d’Or dan Liga Champions

Tak sampai disitu, lanjut Maru, ia juga mengungkap kejanggalan dalam aplikasi Binomo. Pertama, saldo palsu yang disediakan oleh para broker seolah real dan bisa windraw masuk ke rekening mereka. Dia menyebut hal itu didapat dari kekalahan member.

"Jadi kami semua tidak tau mereka ini menggunakan saldo palsu. Kejahatan broker ini sangat luar biasa karena bukan lagi judi berkedok trading, tapi kejahatan atau penipuan yang dibungkus trading," jelasnya.

Dilanjutkan Maru, kejanggalan kedua, dimana para member sering kehilangan saldo secara tiba-tiba. 

Baca Juga: Berikut Daftar Skuad Timnas Brasil untuk Kualifikasi Piala Dunia 2022, Neymar Sudah Bersiap Kembali

Ketiga, sambungnya, bila ada member yang sudah profit besar tidak bisa ditarik dan akunnya langsung diblokir.

"Jadi aplikasi ini kejahatannya sangat luar biasa," pungkasnya. ***

Editor: Yusup Supriatna

Sumber: Polri TV

Tags

Terkini

Terpopuler