JURNAL SOREANG –Plt. Direktur Penyelenggaraan Haji dan Umrah, Khoirizi H. Datsir menyatakan, pengumuman resmi terkait pelaksanaan haji tahun ini akan segera dirilis oleh pemerintah Arab Saudi dalam waktu dekat. “Insya Allah, kita akan menerima pengumuman resminya dalam pekan ini. Semoga Indonesia menerima kabar baik,” ujar Khoirizi.
Pada Senin, 24 Mei 2021 lalu, Khoirizi H. Datsir bersama jajaran pejabat eselon II, III, IV, Koordinator dan Subkoordinator menggelar rapat koordinasi terkait persiapan penyelenggaraan ibadah haji tahun 1442H.
Rapat tersebut membahas persiapan penyelenggaraan ibadah haji yang semakin dekat, termasuk merespon informasi tentang pelaksanaan haji yang tengah beredar luas di media sosial. Khoirizi menegaskan, pihaknya masih harus menunggu pengumuman resmi dari pemerintah Arab Saudi.
Baca Juga: Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji 2021, Kemenag Terbitkan Buku Panduan Manasik Haji
Hadir dalam rapat di Ruang Sidang I Ditjen PHU, Staf Khusus Menteri Agama, Ishfah Abidal Aziz serta Tenaga Ahli Menag Mahmud Syaltout.“Sembari menunggu keputusan final dari pemerintah Arab Saudi, kita akan terus menggiatkan pembahasan untuk pelaksanaan haji ini di semua lini agar persiapannya menjadi lebih matang,” kata Khoirizi, seperti dilansir Jurnal Soreang dari website Kemenag RI, Kamis 27 Mei 2021.
Khoirizi juga mengingatkan jajarannya, untuk selalu memperbaharui semua skenario keberangkatan dan skema persiapan pelaksanaan ibadah haji.
Di antaranya yang terkait dengan pelaksanaan protokol kesehatan bagi jemaah, ketentuan jemaah berhak berangkat, pembagian embarkasi, dan segala bentuk pelayanan calon jemaah haji (akomodasi, konsumsi dan transportasi) ketika masih berada di Tanah Air dan setibanya di Arab Saudi.
Khoirizi juga berharap dalam rangka persiapan pelaksanaan ibadah haji ini, agar seluruh pihak di lingkungan Ditjen PHU dapat meningkatkan koordinasi dengan kementerian/lembaga yang terkait. Seperti World Health Organization (WHO), Kementerian Kesehatan dan Kementerian Luar Negeri.
Di penghujung rapat, Khoirizi menambahkan, pengumuman resmi terkait pelaksanaan haji tahun ini akan segera dirilis oleh pemerintah Arab Saudi dalam waktu dekat. “Insya Allah, kita akan menerima pengumuman resminya dalam pekan ini. Semoga Indonesia menerima kabar baik,” ujar Khoirizi.
Pada kesempatan yang sama, Staf Khusus Menteri Agama yaitu Ishfah Abidal Aziz menyampaikan kebijakan persyaratan vaksinasi Covid-19 untuk jemaah haji Indonesia.
“Mengenai hal ini, kami akan terus melakukan koordinasi dengan pihak Kementerian Kesehatan dan mereka juga akan mengupayakan yang terbaik untuk jemaah haji Indonesia, berhubung sebagian besar masyarakat Indonesia menggunakan vaksin Sinovac,” jelas Ishfah.
Diberitakan sebelumnya, info mengenai pemberangkatan ibadah Haji 2021 beredar luas. Info yang kabarnya dari Kementerian Kesehatan Arab Saudi tersebut, menyebutkan kuota ibadah Haji di tahun ini yaitu sebanyak 60 ribu jemaah saja.
Kuota 60 ribu jemaah tersebut, sudah termasuk jemaah lokal dan asing. Dengan rincian 15 ribu jemaah lokal Arab Saudi, dan sisanya 45 ribu jemaah di luar Arab Saudi.***