"Kulo nggih nate mlarat jaman kulo meranto teng Jogja cek melaratlah ngger Idul Adha kulo nyembelih pitik nek gak tumbas daging setengah kilo npo pinten, butuhe siji opo ws ngepasi dino Id hari makan makan loro ngilangi tomak ning panitia mesjid, " jelas Gus Baha.
Terjemah: Saya pernha melarat jaman saya merantau di Jogja meski melarat setiap Idul Ada saya menyembelih ayam, kalo tidak ya beli dagung setengah kilo atau berapa, pertama sebab itu adlaha hari makan makan, (alasan) kedua adalah agar tidak tomak pada panitia masjib (misal tidak diberi daging kurban).
Baca Juga: Hari Ini Mulai Pendaftaran PPDB SMA, SMK serta SLB Negeri di Jabar, Ingat Jadwal Lengkapnya di Sini!
Gus Baha mengungkap bahwa yang dilakukannya berdasarkan apa yang dilaksanakan oleh Ibnu Abbas, salah satu Sahabat Nabi Muhammad SAW.
"Ibnu abas hebat bodo bodo gak nyembelih wedus tapi nyemebelih pitik ketika ditanya kurban, gak? tapi pokoke jere Allah iki hari makan makan," terangnya.
Terjemah: Ibnu Abbas hebar lebaran lebaran tidak menyembelih kambing tapi menyembelij ayam ketika ditanya itu kurban? Gak (jawab Ibnu Abbas), pokonya Kata Allah ini hari makan makan.
Lebih Lanjut Gus Baha menjelaskan mengenai kontroversi dari kurban ayam, apakah boleh atau tidak.