Umat Islam Harus Tahu! Berikut Tata Cara Mengurus Jenazah, Lengkap Bacaan Niat dan Do’anya

- 5 April 2023, 18:11 WIB
Ilustrasi sholat jenazah
Ilustrasi sholat jenazah /kemenag/

JURNAL SOREANG - Mengurus jenazah merupakan salah satu kewajiban bagi umat Islam yang hidup kepada umat islam yang sudah meninggal.

Dan menjadi fardu kifayah hukumnya dalam mengurus jenazah, dimana apabila dalam suatu kampung itu ada yang meninggal dan hanya satu orang yang mengurus jenazahnya maka gugurlah kewajiban bagi muslim yang lainnya.

Diantara kewajiban muslim yang hidup terhadap jenazah muslim diantaranya adalah memandikan, mengafani, menyalatkan, dan menguburkan.

Baca Juga: Garuda Indonesia Beri Diskon 55 Persen Tiket Mudik Lebaran Untuk Penerbangan Ke Jakarta

Dalam hal ini termasuk bayi orang muslim yang pernah hidup walaupun sesaat setelah dilahirkan.

Juga jenazahnya kafir dzimmi (yang tidak memusuhi) wajib dikafani dan dikubur, dan bagi jenazah bayi yang keguguran (lahir sebelum hamil 6 bulan), wjib dimandikan, dikafani, dan dikubur, namun kedua jenazah itu tidak perlu dishalatkan.

Adapun tata cara lengkapnya mengurus jenazah dianataranya adalah sebagai berikut:

Baca Juga: Gerbang Tol Bakauheni Selatan Jadi Titik Utama Penanganan Arus Mudik, HK: Buka 6 Pintu Tol Hindari Penumpukan

1. Memandikan jenazah, minimal adalah menghilangkan najis dari badannya dan membersihkan badannya, kulitnya, rambutnya sekalipun lebat, dengan air yang menyucikan.

2. Mengafaninya, paling sedikit adalah menutupi seluruh badannya, ditambah tiga lapis, bagi mayat yang meninggalkan harta yang melebihi hutangnya dan tidak berwasiat menambahnya.

3. Menyalatkannya, paling sedikit adalah berniat mengerjakan shalat untuk jenazah, melaksanakan kefardhuan, menetukan jenazahnya (apakah laki-laki/perempuan, hadir/ghaib), membaca takbir sambil berdiri.

Baca Juga: Kemenhub Prediksi 42 Persen dari 123 Juta Pemudik Gunakan Kendaraan Pribadi

4. Pada shalat jenazah ada 4 takbir, takbir pertama dengan membaca fatihah, kedua shalawat, ketiga mendo’akan jenazah, keempat kembali mendoakan jenazah dan lanjut mengucapkan salam

5. Menguburkan jenazah, paling sedikit ialah lubang kubur yang dapat menutupi bau jenazah dan menjaganya dari gangguan binatang buas. Disunnahkan lubang kuburan itu ukurannya diperdalam seukuran berdiri tegak dan selurus tangan, adapun lebarnya cukup untuk memasukkan jenazah dan orang yang memegangnya. Kemudian waib menghadapkannya ke arah kiblat

Berikut Bacaan Niat dan do’anya

Baca Juga: 3 Personil Satpol PP Amankan OTK yang Bawa Senjata Api di Kawasan Wisata Kuliner di Makassar Dapat Penghargaan

Niat menshalatkan jenazah laki-laki:

اُصَلِّى عَلى هَذَا الْمَيِّتِ اَرْبَعَ تَكْبِيْرَاتٍ فَرْضَ الْكِفَايَةِ لِلهِ تَعَالَى

Artinya: Niat aku shalat atas mayit ini empat takbir fardhu kifayah karena Allah ta’ala

Niat menshalatkan jenazah perempuan:

اُصَلِّى عَلى هَذِهِ الْمَيِّتَةِ اَرْبَعَ تَكْبِيْرَاتٍ فَرْضَ الْكِفَايَةِ لِلهِ تَعَالَى

Artinya:

Niat aku shalat atas mayit ini empat takbir fardhu kifayah karena Allah ta’ala

Baca Juga: Meskipun Sedikit, Mbah Moen Ungkap Harus Sertakan Amalan Penting Ini saat Bekerja, Agar Rezeki Melimpah Berkah

Bacaan doa jenazah pada raka’at ketiga:

اَللّهُمَّ اغْفِرْ لَهُ (لَهَا) وَارْحَمْهُ (هَا) وَعَافِهِ (هَا) وَاعْفُ عَنْهُ (هَا)

Artinya:

Ya Allah ampunilah dia, berilah rahmat dan sejahtera dan maafkanlah dia

Bacaan doa jenazah pada raka’at keempat:

اَللّهُمَّ لاَ تَحْرِمْنَا اَجْرَهُ وَلاَتَفْتِنَا بَعْدَهُ وَاغْفِرْلَنَا وَلَهُ

Artinya:

Ya Allah janganlah engkau tidak memberikan kepada kami pahalanya, dan janganlah engkau memberikan cobaan-cobaan kepada kami sepeninggalannya, dan ampunilah kami dan dia.***

 

 

Ikuti terus dan share informasi Anda di media sosial Google News Jurnal SoreangFB Page Jurnal SoreangYouTube Jurnal SoreangInstagram @jurnal.soreang, dan TikTok @jurnalsoreang

Editor: Josa Tambunan

Sumber: Kitab Sulamun At-Taufiq


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah