Network
JURNAL SOREANG - Isra Miraj merupakan salah satu hari besar keagamaan Islam yang akan diperingati sebentar lagi.
Peristiwa Isra Miraj termasuk peristiwa penting dalam sejarah Islam yang terjadi pada Bulan Rajab.
Peristiwa Isra Miraj merupakan perjalanan Rasulullah SAW dalam menerima perintah shalat.
Baca Juga: Liga Australia : Brisbane Roar Diprediksi akan Menyerah 0-2 dari Central Coast Mariners
Isra Miraj adalah peristiwa perjalanan Nabi Muhammad SAW ketika menerima syariat kewajiban shalat lima waktu dalam sehari.
Pada saat Isra Miraj, Rasulullah SAW didampingi oleh Malaikat Jibril untuk menghadap ke Allah SWT.
Peristiwa Isra Miraj menjadi momen penting bagi setiap umat Muslim. Apakah itu? Simak informasinya berikut ini.
1. Perjalanan Isra Rasulullah SAW
Dikutip dari laman resmi Kementerian Agama Republik Indonesia (Kemenag RI), Isra Miraj adalah dua perjalanan yang dilakukan oleh Rasulullah SAW dalam satu malam.
Nabi Muhammad SAW melakukan perjalanan dari Masjidil Haram, Mekkah menuju Masjidil Aqsa, Yerussalem.
Perjalanan jauh tersebut dapat ditempuh Rasulullah SAW dengan mengendarai hewan yang bernama Buraq.
Buraq merupakan seekor hewan yang digambarkan memiliki tubuh seperti kuda putih dengan sayap dan ekor burung merak.
Baca Juga: Nikmati Malam di Medan, Presiden Jokowi Makan Durian Bersama Pemred, Begini Kehebohannya
Saat tiba di Masjidil Aqsa, Rasulullah SAW dikisahkan memimpin para Nabi terdahulu untuk melaksanakan ibadah shalat dua rakaat.
2. Peristiwa Miraj Rasulullah SAW
Miraj merupakan perjalanan Rasulullah SAW dari Masjidil Aqsa menuju langit ketujuh yakni Sidratul Muntaha.
Pada setiap tingkatan langit tersebut, dikisahkan Rasulullah SAW bertemu dengan Nabi-Nabi sebelumnya.
Pada langit pertama terdapat Nabi Adam dan Nabi Isa. Sedangkan pada langit kedua ada Nabi Yahya, dan Nabi Yusuf di langit ketiga.
Pada langit keempat terdapat Nabi Idris, Nabi Harun di langit kelima, Nabi Musa di langit keenam, dan Nabi Ibrahim pada langit ketujuh.
Baca Juga: Nikmati Malam di Medan, Presiden Jokowi Makan Durian Bersama Pemred, Begini Kehebohannya
Setelah perjalanan Isra Miraj tersebut, umat Islam kemudian diwajibkan untuk menunaikan ibadah shalat lima waktu dalam sehari.
Pada mulanya, Allah SWT memerintahkan umat Islam untuk melaksanakan shalat sebanyak 50 kali dalam sehari.
Kemudian, Nabi Musa mengatakan kepada Rasulullah SAW bahwa jumlah tersebut terlalu besar.
Nabi Muhammad SAW kemudian meminta keringanan kepada Allah SWT, sehingga menjadi lima waktu dalam sehari.
3. Dalil Isra Miraj dalam Ayat Al-Qur'an
Peristiwa Isra Miraj merupakan perjalanan Rasulullah SAW yang diabadikan dalam Al-Qur'an surah Al-Isra ayat 1:
سُبْحَانَ الَّذِي أَسْرَىٰ بِعَبْدِهِ لَيْلًا مِنَ الْمَسْجِدِ الْحَرَامِ إِلَى الْمَسْجِدِ الْأَقْصَى الَّذِي بَارَكْنَا حَوْلَهُ لِنُرِيَهُ مِنْ آيَاتِنَا ۚ إِنَّهُ هُوَ السَّمِيعُ الْبَصِيرُ
Artinya: "Maha Suci (Allah), yang telah memperjalankan hamba-Nya (Muhammad) pada malam hari dari Masjidil Haram ke Masjidil Aqsa yang telah Kami berkahi sekelilingnya agar Kami perlihatkan kepadanya sebagian tanda-tanda (kebesaran) Kami. Sesungguhnya Dia Maha Mendengar, Maha Melihat." QS. Al-Isra : 1.
Baca Juga: Liga Australia : Brisbane Roar Diprediksi akan Menyerah 0-2 dari Central Coast Mariners
Demikian penjelasan Isra Miraj yang mengisahkan tentang perjalanan Rasulullah SAW saat menerima perintah shalat dari Allah SWT.***
*)Ikuti terus dan share informasi Anda di media sosial Google News Jurnal Soreang, FB Page Jurnal Soreang, Youtube Jurnal Soreang, Instagram @jurnal.soreang dan TikTok @jurnalsoreang
