JURNAL SOREANG - Merasa rezeki masih seret dan sulit datang meski rajin ibadah? Ketahuilah penyebabnya berikut ini.
Pendakwah Buya Yahya akan menjelaskan, penyebab rezeki sulit datang meski sudah rajin beribadah.
Menurut Buya Yahya, ada satu kebiasaan yang bisa menyebabkan sumber rezeki sulit datang.
Meskipun orang tersebut rajin ibadah, tapi rezeki akan sulit datang jika masih melakukan kebiasaan buruk ini, kata Buya Yahya.
Lantas, kebiasaan apakah itu yang menjadi penyebab rezeki sulit datang meskipun rajin beribadah?
Dilansir dari kanal Youtube Al-Bahjah TV pada Minggu 29 Januari 2023, Simak penjelasan dari Buya Yahya berikut ini.
Baca Juga: Rayakan Hari Jadi ke-30, Serial Terbaru “Power Ranger” Segera Tayang di Netflix 2023, Ini Kisahnya
Seperti yang diungkapkan Buya Yahya, penyebab terhalangnya rezeki ialah kebiasaan bersikap pelit.
Sikap pelit atau kikir ini menjadi salah satu perbuatan yang menyebabkan terhalangnya pintu rezeki.
Buya Yahya memberikan contoh seseorang yang pelit dalam hidupnya bahkan ke saudara atau ke tetangga.
Menurut Buya, jika dalam satu kampung masyarakatnya pelit, maka bisa menyebabkan satu kampung itu susah.
Baca Juga: Rayakan Hari Jadi ke-30, Serial Terbaru “Power Ranger” Segera Tayang di Netflix 2023, Ini Kisahnya
"Jika anda pelit, itu rezeki tertutup, memutus tali persaudaraan. Kalau satu kampung pelit semua kampung susah," terangnya.
Maka dari itu, Buya menganjurkan untuk diperbanyak saling berbagi rezeki, dan menjauhi sikap pelit atau kikir.
Selain itu, Buya juga mengatakan untuk menjaga rutinitas silaturahmi bersama saudara atau tetangga di rumah.
Karena, jika silaturahmi rutin dilakukan, maka akan melancarkan dan melapangkan pintu rezeki, kata Buya Yahya.
"Jika dilakukan maka silaturahmi itu yang akan melancarkan rezeki untuk kita," kata Buya.
Maka dari itu, jagalah tali silaturahmi tersebut, karena jika silaturahmi itu putus akan menghilangkan nikmat dari Allah SWT.
"Janganlah memutus tali silaturahmi, jika kita menjauhi silaturahmi maka disitulah nikmat yang dirasakan akan terasa hilang," kata Buya Yahya.
Banyak keutamaan dari silaturahmi ini, salah satunya adalah datangnya nikmat lahir maupun batin.
"Dengan silaturahmi maka Allah akan berikan kenikmatan rezeki yang sifatnya rizki lahir atau rizki batin," pungkas Buya Yahya.***