Penampakan Fenomena Bulan Paling Langka dan Jarang Terjadi, Bahkan Google pun Sulit Mengabadikannya

- 24 Januari 2022, 20:22 WIB
Ilustrasi fenomena penampakan bulan biru yang jarang terjadi dan sulit ditemukan pada pencarian Google.
Ilustrasi fenomena penampakan bulan biru yang jarang terjadi dan sulit ditemukan pada pencarian Google. /paxels

Mengapa sangat langka terjadi? Hal tersebut disebabkan syarat untuk terjadinya penampakan bulan biru sangatlah susah.

Bulan biru akan muncul apabila pada udara di sana memiliki partikel debu yang ukurannya 0,4 hingga 0,9 micrometer.

Yang biasanya partikel tersebut berasal dari kebakaran hutan besar atau gunung meletus.

Baca Juga: Kaget Nikah: Ternyata Ini Alasan Keluarga Enggan Menikahkan Ella dengan Juan

Pada partikel dengan ukuran sebesar itu memiliki sifat yang unik, di mana ia dapat menyaring warna lain selain biru.

Jadi dari cahaya putih yang masuk, cahaya yang bisa melewati partikel debu tersebut hanya warna biru saja, dan warna lainnya akan dihamburkan terlebih dahulu.

Oleh sebab itu, ketika sampai pada mata hanya tersisa cahaya biru saja dan membuat terlihatnya penampakan langka bulan biru.

Kejadian bulan biru ternyata pernah dilalui oleh Tom Whiting of Erie Pennsylvania di siang hari pada musim panas tahun 1947 di Pennsylvania saat terjadi kebakaran hutan yang hebat.***

Halaman:

Editor: Rustandi

Sumber: Instagram @physibles


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x