Network
JURNAL SOREANG - Tak bisa dipungkiri, hal-hal mistis seperti santet atau guna-guna masih dipercaya oleh masyarakat Indonesia.
Dalam Islam, hal itu dikenal sebagai sihir, yang yang merupakan tipu daya setan yang berujung pada syirik.
Dalam kebudayaan nusantara, guna-guna terdiri dari banyak macam dan setiapnya memiliki ciri-ciri tertentu ketika dikenakan pada targetnya.
Baca Juga: Pencegahan Penyakit Jantung dan Pembuluh Darah, RSUD Al Iksan Luncurkan Cardilogis Hotline
Ahli metafisika asal Pati, Mbah Yadi mengatakan, guna-guna, pelet, santet dan teluh itu hampir sama, tetapi ada perbedaan.
"Meskipun ini adalah sama-sama kiriman daripada orang yang berniat jahat dari jarak jauh, yang membedakan adalah medianya," tutur Mbah Yadi dalam video yang diunggah di kanal Youtube ESA Production.
Guna-guna, kata Mbah Yadi, dilakukan tidak sebatas menggunakan ilmu metafisika, tetapi juda ada medianya yang bisa berupa makanan, benda bekas milik target yang diberi mantra tertentu.
Baca Juga: Mengejutkan! Mbah Yadi Ungkap Sosok Gaib Pendamping Jokowi
Tujuannya adalah untuk merusak rumah tangga, menghancurkan usaha atau karir, atau juga bisa membuat target menjadi sakit.
