JURNAL SOREANG - Pernah merasa sudah usaha dan berikhtiar secara maksimal tapi rezeki tetep seret dan susah?
Renungkan baik-baik nasihat dari Gus Baha mengenai suatu hal yang paling berpengaruh terhadap pesatanya aliran rezeki.
Murid dari KH Maimoen Zubair atau Mbah Moen tersebut menjelaskan mengenai beberapa perkara yang bsia mneyumpat kelancaran rezeki.
Baca Juga: Liga Portugal : Estoril Praia Diramal akan Kalah 1-2 dari Gil Vicente
Salah satunya adalah perbuatan yang tampak sepele namun ternyata bsia menjadi benang merah dari permasalahan ekonmi dan rezeki selama ini.
Menurut Gus Baha perilaku kurnag teriuji itu adalah yang paling cepat menyumbat dan berdampak buruk bagi kelancaran rezeki.
Rezeki hakikatnya sudah dijamin oleh Allah SWT. Manusia diberi ruang dan wilayah untuk berusaha dan berikhtiar tanpa meninggalkan kewajiabnnya.
Di samping usaha batin dan dohir, seseorang yang ingin rezeki nya lancar, seseorang erlu menjaga perilakunya.
Diama sejumlah perbuatan atau tindak tanduk memiliki hubungan dengan aliran dan jlannya rezeki.
Salah satunya adalah yang dijelaskan Gus Baha, bahwa sebuah perbuatan buruk jika dilakukan maka rezeki akan tersa sulit.
Perbuatna yang dimaksud adalah memutus tali islaturahim tertama dengan keluarga atau saudara.
Perilaku tersebut berdampak sangat cepat dan besar pada aliran rezeki sesorang menurut Gus Baha.
"Ngendikane Kanjeng Nabi paling cepet ndadekne sumpeke rizqi adalah qahtu rahim (memutus silaturahim), ngedohi dulur," terang Gus Baha.
Terjemah: Sabda Nabi menjelaskan bahwa perilaku yang paling cepat menjadikan tersumbatnya rezeki adalah qathulrahim, menjauhi saudara.
Itulah pesan yang dismapaiakan murid Mbah Moen, Gus baha mengenai perilaku yang bisa menyumbat rezeki dengan sangat cepat. ***