Simak! Tradisi Masyarakat Jelang Ramadhan, Yang Tidak Boleh Dilakukan Saat Ziarah Kubur

28 Maret 2022, 21:05 WIB
Ilustrasi atau Bentuk ziarah kubur yang bukan dari ajaran islam /Tangkapan layar telegram manhaj_salaf1

JURNAL SOREANG - Mendekati Bulan Ramadhan biasanya mayoritas masyrakat Indonesia melaksanakan ziarah kubur.

Ziarah kubur dilakukan biasanya untuk keluarga terdekat yang sudah meninggal dunia.

Apa yang biasa sahabat lakukan saat ziarah kubur ? biasanya mendoakan ahli kubur tentunya.

Baca Juga: HUMOR: Obat Kuat Ala Mang Gobel, Ramuan Herbal Tradisional Alami

Namun tahukah sahabat, ada hal yang tidak boleh di lakkukan saat melakukan ziarah kubur.

Berikut hal-hal yang tidak boleh di lakukan dalam melakukan ziarah kubur.

1.Sujud ke kuburan.

2.Mencium batu nisan kuburan.

3.Mengambil berkah dari kuburan.

4.Meminta-minta ke penghuni kubur.

5.Membaca Al-Quran di kuburan untuk mayit.

6.Mengirim surah Al-Fatihah/ Yasin untuk mayit.

7.Menaruh sesajen (makanan) di kuburan.

8.Menyiram dan menabur bunga diatas makam.

9.Duduk-duduk atau menginjak makam.

10. Menentukkan ziarah kubur dihari tertent

Baca Juga: Jelang Ramadhan Berikut Doa Ziarah Kubur: Arab, Latin, dan Artinya

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda:

مَنْ أَحْدَثَ فِى أَمْرِنَا هَذَا مَا لَيْسَ مِنْهُ فَهُوَ رَدٌّ

"Barangsiapa membuat suatu perkara baru dalam urusan kami ini (urusan agama) yang tidak ada asalnya, maka perkara tersebut tertolak". [HR. Bukhari no. 2697 dan Muslim no. 1718]

Dalam hadits lain disebutkan:

أَمَّا بَعْدُ فَإِنَّ خَيْرَ الْحَدِيثِ كِتَابُ اللَّهِ وَخَيْرُ الْهُدَى هُدَى مُحَمَّدٍ وَشَرُّ الأُمُورِ مُحْدَثَاتُهَا وَكُلُّ بِدْعَةٍ ضَلاَلَةٌ

“Amma ba’du. Sesungguhnya sebaik-baik perkataan adalah kitabullah dan sebaik-baik petunjuk adalah petunjuk Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam.

Baca Juga: 6 Fakta Menarik Antoine Griezmann, Striker Tajam dan Andalan Les Bleus di Piala Dunia, No 4 Pernah Alami Sial

Sejelek-jelek perkara adalah (perkara agama) yang diada-adakan, setiap (perkara agama) yang diada-adakan itu adalah bid’ah, setiap bid’ah adalah kesesatan". [HR. Muslim no. 867]

Wallahu ‘alam bishawab, dan Allah yang lebih tahu yang sebenarnya, semoga bermanfaat untuk pembaca dimanapun berada.***

Editor: Rustandi

Sumber: telegram manhaj_salaf1

Tags

Terkini

Terpopuler