Network
“Untuk di cabor renang saja yang sekarang sudah masuk dari kuota atlet 39 orang baru masuk kurang lebih 22 orang. Sedangkan atlet yang belum masuk pelatda di antaranya Kabupaten Bekasi, Kabupaten Garut, Kabupaten Indramayu, Kabupaten Majalengka, Kota Bogor, dan Kota Cimahi,” ucap manager renang Pelatda NPCI Jabar.
Hendri sendiri diketahui telah melakukan komunikasi kepada para atlet mengenai hal ini untuk mengetahui apa alasan para atlet belum hadir di Pelatda.
“Setelah saya melakukan komunikasi kepada atlet yang belum masuk pelatda, ternyata mereka belum diijinkan untuk mengikuti pelatda. Tidak salah kalau saya menyimpulkan bahwa ini erat hubungannya dengan dinamika organisasi yang berkembang akhir – akhir ini,” tegasnya.
Hendri menginginkan bahwa sebaiknya permasalahan ini tidak dikaitkan kepada atlet, pasalnya bisa berdampak pada masa depan para atlet sendiri.
Baca Juga: Tiga Wakil Indonesia Lolos ke 16 Besar French Open 2024, Selasa, 5 Maret 2024, Ini Rinciannya
“Menurut hemat saya, janganlah mencampuradukan dinamika organisasi NPCI dengan masa depan atlet. Tugas atlet hanyalah berlatih dan berlatih itu saja,” tuturnya.
Ia melanjutkan, “Dinamika organisasi biarlah pengurus yang membereskan jangan lah atlet dibawa-bawa. Buanglah ego janganlah merasa pengurus boleh berbuat apapun coba tanya atlet dari hati ke hati apa yang menjadi harapan mereka, bagaimana kehidupan mereka sekarang. Harapan itu akan terjawab yang ada didepan mata hanya dengan mengikuti Pelatda,”.
Manager renang Pelatda NPCI Jabar itu juga menyampaikan harapan ke depannya jika ada pengurangan atau penambahan pada atlet, tetap sesuai dengan AD/ART NPCI.
