JURNAL SOREANG - 5 orang Perangkat Desa Cendana, Kecamatan Morotai Jaya, Kabupaten Pulau Morotai, Maluku Utara, dipecat oleh Kepala Desa (Kades) Cendana, Delfis Tenang.
Pemecatan terhadap ke 5 Perangkat Desa tersebut, diduga keras gegara tidak mengikuti kemauan Kades Cendana pada Pemilu 2024.
"Sebelum pemilihan 14 Februari 2024, Kades sudah pecat 4 orang Perangkat Desa, karena mereka menyatakan sikap tidak mau ikut arahan Kades, memilih oknum Caleg Partai PSI dan Partai Golkar," kata Veronia Tenang, kepada warwatan, kamis22 Febuari 2024 malam.
Menurutnya, ada 4 orang yang dipecat secara lisan pada saat apel pagi sebelum hari pencoblosan.
Mereka diantaranya, Dias Boba Petugas Kebersihan, Siane Tenang Petugas Kebersihan, Yelce Paulus Petugas Kebersihan, dan Ande Teto Petugas Sampah.
"Sementara saya sendiri (Veronia Tenang) sebagai Kaur Kesejahteraan, dia (Kades) pecat pada hari senin kemarin, dengan alasan yang sama ditambah saya mengambil video saat Kades memberikan arahan di Kantor Desa untuk memilih Partai PSI dan Golkar," sambungnya
Vero mengaku, pemecatan terhadap dirinya disampaikan pula secara lisan melalui Grup Pemerintah Desa.
Menurutnya, hingga saat ini mereka belum menerima Surat Keputusan (SK) Pemberhentian dari Kades Cendana, akan tetapi jabatan mereka telah di isi oleh Perangkat Desa yang baru.
Untuk itu, pihaknya menilai Kades Cendana bekerja tidak netral, apalagi pada musim Pemilu. Apabila Undang-undang menghendaki alangka baiknya di proses dan diberhentikan.
"Kami menilai Kades ini tidak netral, soal pemilu, Kades seakan-akan merapas hak kami untuk memilih Paslon Peserta Pemilu. Jika aturan memungkinkan sebaikan Kades di ganti," kesalnya
Terpisah, Camat Morotai Jaya, Roni Sumahi saat dikonfirmasi, kamis 22 Februari 2024 malam mengaku tidak mengetahui soal pengangkatan dan pemberhentian Perangkat Desa Cendana.
Baca Juga: Sinopsis Film 'Sinden Gaib' Mistisnya Film Horor Terbaru yang Membawa Pengalaman Gaib ke Layar Lebar
Ditepis soal mekanisme pengangkatan dan Pemberhentian Perangkat Desa.? "Belum mendapat info, nanti di telusuri," Singkat Roni sembari menutup
Hingga berita ini ditulis, JurnalSoreang sudah berusaha menkonfirmasi hal tersebut kepada Kades Cendana namun, tidak dapat dihubungi hingga berita ini tayangkan.***