Bukan karna Ridwan Kamil tapi Memang Pernah Diberi SP, Pemecatan Guru di Cirebon Bikin Heboh

- 16 Maret 2023, 19:27 WIB
Bukan karna Ridwan Kamil tapi Memang Pernah Diberi SP, Pemecatan Guru di Cirebon Bikin Heboh
Bukan karna Ridwan Kamil tapi Memang Pernah Diberi SP, Pemecatan Guru di Cirebon Bikin Heboh /Instagram @sabilfadhillah

JURNAL SOREANG - Pemecatan guru di Cirebon bikin heboh sosial media. Diduga awalnya guru ini dipecat karena komentarnya di IG Gubernur Jabar Ridwan Kamil.

Namun setelah ditelusuri, pihak yayasan SMK Telkom Cirebon membeberkan alasan pemecatan guru tersebut.

Mengutip akun TikTok @siberasi.id, wakil kepala bidang kurikulum dan SDM dari SMK Telkom Kota Cirebon bernama Cahya Riyadi menjelaskan secara detail.

Baca Juga: Keren! Pemuda ini Kreasikan Keyboard Bekas Jadi Benda Bernilai Seni dan Ekonomis

Cahya mengungkap, sudah ada surat peringatan sebelumnya kepada guru yang bernama Sabil Fadilah.

Ia berkata semuanya tidak terjadi tiba-tiba dan begitu saja. Melainkan sudah ada tahapan sebelumnya.

"Semuanya merupakan rangkaian. Kebetulan secara tertulis, ini adalah surat yang ke-3," jelasnya.

Baca Juga: Polisi Bakal Periksa 4 Saksi Penguat dalam Kasus Mario Dandy, 3 Masih di Bawah Umur

"Surat pertama di September 2021 (SP 1). Intinya masih seputar etika," sambungnya.

Satu bulan kemudian setelah September 2021, Cahya menjelaskan kejadian masalah etika terkait guru di Cirebon Sabil Fadilah.

"Masih masalah etika (Oktober 2021), yang bersangkutan merokok di ruang guru," ucapnya.

"Kita ada aturan internal, jadi guru itu tidak boleh merokok," tuturnya.

Baca Juga: Susah Tidur dan Mengalami Insomnia? Ini 4 Titik Saraf Akupresur yang dapat Dipijat dan Membuat Ngantuk Seketik

Lebih parahnya lagi, Cahya mengungkap guru yang bersangkutan menghapus video CCTV di ruangan tersebut supaya tidak diberi sanksi.

"Mematikan CCTV untuk menghapus atau menghilangkan bahwa dia sedang merokok," pungkasnya.***

Editor: Ghulam Halim Hanifuddin

Sumber: TikTok


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah