Momen Harganas XXIX! Uu Ruzhanul Ulum; Perkokoh Hakikat Sebuah Keluarga

- 8 Juli 2022, 11:13 WIB
Pelaksana Harian Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum, saat menghadiri Peringatan Hari Keluarga Nasional (Harganas) Tingkat Provinsi Jawa Barat Ke-29 Tahun 2022, di Aula Barat Gedung Sate, Kota Bandung, Kamis 7 Juli 2022.
Pelaksana Harian Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum, saat menghadiri Peringatan Hari Keluarga Nasional (Harganas) Tingkat Provinsi Jawa Barat Ke-29 Tahun 2022, di Aula Barat Gedung Sate, Kota Bandung, Kamis 7 Juli 2022. /Jurnal Soreang/


JURNAL SOREANG – Momen peringatan Hari Keluarga Nasional Tingkat Provinsi Jawa Barat Ke-29 tak cukup hanya sekadar seremonial, melainkan sebuah momentum untuk mendorong hubungan yang lebih erat dan harmonis antar anggota keluarga.

Ini dikemukakan Pelaksana Harian Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum, saat menghadiri Peringatan Hari Keluarga Nasional (Harganas) Tingkat Provinsi Jawa Barat Ke-29 Tahun 2022, di Aula Barat Gedung Sate, Kota Bandung, Kamis 7 Juli 2022.

Baca Juga: Momen Harganas XXIX, Presiden Jokowi Ajak Keluarga Tanami Pekarangan Sebagai Sumber Pangan Atasi Stunting

Di saat bersamaan secara virtual Pak Uu menghadiri Peringatan Hari Keluarga Nasional Tingkat Nasional Ke-29, yang digelar di Kota Medan, Provinsi Sumatera Barat, yang dibuka oleh Presiden RI Joko Widodo.

“Kita rutin tiap tahun melaksanakan kegiatan seremonial seperti ini. Akan tetapi yang terpenting bukan seremonialnya, melainkan mengingatkan kita sebagai insan-insan baik sebagai ibu, bapak tentang hakikat sebuah keluarga,” katanya.

Peringatan Harganas harus menjadi bahan introspeksi dalam menjalankan peran sebagai orangtua, ataupun sebagai seorang anak, seperti terpenuhinya kasih sayang dan rasa aman dalam keluarga, serta pemenuhan dari segi ekonomi, pendidikan dan kesehatan.

Saat ini Pemerintah Daerah Provinsi Jabar gencar menurunkan angka stunting di Jawa Barat hingga nantinya zero stunting. Di sisi kesehatan ini merupakan salah satu faktor untuk menghasilkan generasi penerus yang berkualitas dan sehat.

Baca Juga: Harganas XXIX, Tekan Prevalensi Stunting, BKKBN Dorong KB Pascapersalinan

Stunting merupakan hasil dari buruknya status nutrisi anak sejak dalam kandungan dan di awal kehidupannya. Anak dengan stunting tidak mengalami pertumbuhan dan perkembangan maksimal sebagaimana anak di usia mereka.

“Oleh karena itu momentum Harganas hari ini adalah target zero stunting di Jawa Barat bisa tercapai. Dalam hal ini pemerintah sudah membentuk Tim Pencegahan Stunting tingkat provinsi, kabupaten/ kota, juga disertai para penyuluh,” kata Pak Uu.

Halaman:

Editor: Tenang Safari


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x