Network
JURNAL SOREANG - Wali Kota Bogor Bima Arya tak menampik keinginan dirinya untuk naik kelas menjadi seorang gubernur jika publik memercayai dirinya.
"Saya kan sekarang jadi wali kota, kalau menjadi gubernur itu berarti kan naik kelas. Tentu kalau saya masih sehat dan ditakdirkan untuk terus memberikan sesuatu bagi Indonesia, pasti arahnya naik kelas," tutur Bima dalam acara "Klarifikasi Bima Arya" yang digelar secara virtual oleh Pikiran Rakyat Media Network dan Forum Pimred PRMN.
Dalam kesempatan itu, Bima menyampaikan kesiapannya di hadapan ratusan pemred portal media online yang tergabung dalam jaringan PRMN.
Baca Juga: Semakin Cakap Literasi Digital dengan Prinsip Pedomannya!
Meskipun demikian, Bima menegaskan bahwa layaknya seorang pelajar, untuk bisa naik kelas ia harus lebih dulu menyelesaikan pekerjaan rumah (PR) dalam jabatannya sekarang.
Bima menambahkan, seorang pelajar yang tidak mengerjakan PR, biasanya tidak naik kelas.
"Jadi kalau saya mau naik kelas jadi gubernur atau yang lain, artinya PR yang ada di Bogor harus saya tuntaskan," ujarnya.
Baca Juga: Mengenal Gerakan Literasi Nasional, yang Dilakukan Sekolah, di Rumah Hingga Ke Masyarakat!
Sampai 2024 nanti, Bima mengaku masih memiliki list (daftar) PR yang masih harus ia kerjakan.
