Sentil Bima Arya, Wakil Ketua MPR Hidayat Nur Wahid: Cuitan Presiden @jokowi Tetap Relevan

- 29 November 2020, 17:02 WIB
Wakil Ketua MPR RI Hidayat Nur Wahid
Wakil Ketua MPR RI Hidayat Nur Wahid /Dok. PKS/PKS



JURNAL SOREANG - Langkah Wali Kota Bogor Bima Arya yang terus mempermasalahkan Habib Rizieq dan RS UMMI, disentil Wakil Ketua Majelis Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) RI Hidayat Nur Wahid (HNW).

Dimana Bima Arya harus menghormati data privasi pasien di rumah sakit. Hidayat Nur Wahid pun memperlihatkan cuitan twitter Presiden RI Joko Widodo pernah menekankan hal itu.

Hal ini diketahui dari Cuitan HNW melalui akun twitternya @hnurwahid Minggu 29 November 2020.

Baca Juga: Polisi Selidiki, Habib Rizieq Shihab Pulang Diam-diam Dari RS UMMI Bogor

“Cuitan Presiden @jokowi tetap relevan;jaga privasi pasien terpapar covid-19 sekalipun. Apalagi ada aturan2 hukum yg berikan hak perlindungan atas privasi pasien. Perkuat komitmen tegakkan hukum sesuai UU&lanjutkan focus efektif atasi covid-19 yg makin melonjak. Jangan berpolemik,” tulis HNW.

Sebelumnya Presiden Jokowi pada 23 Maret 2020 lalu pun pernah mencuitkan pernyataannya melaui akun pribadinya @jokowi. “Saya telah memerintahkan menteri untuk mengingatkan agar rumah sakit dan pejabat pemerintah untuk tidak membuka privasi pasien yang dirawat karena virus korona. Hak-hak pribadi mereka harus dijaga. Begitu juga media massa, saya minta untuk menghormati privasi mereka,” tegas Jokowi dalam cuitannya.

Seperti diketahui, Habib Rizieq Shihab tidak mengizinkan hasil swab test yang dilakukannya diketahui Pemkot Bogor. Hal ini disampaikannya lewat surat yang dikirimkan surat untuk Wali Kota Bogor Bima Arya, Sabtu 28 November 2020 malam.

Baca Juga: Mohon agar Ditambah Ilmu. Ini Doa Rasulullah

Surat itu disampaikan langsung Rizieq dan diantarkan ke Bima melalui Kepala Dinas Kesehatan Kota Bogor Provinsi Jawa Barat.

“Saya menerima surat pernyataan yang di tanda tangani oleh Habib Rizieq. Beliau tidak mengizinkan hasil (swab tes-nya) untuk diketahui oleh Pemerintah Kota (Pemkot),” ungkap Bima, Sabtu, 28 November 2020 malam.***

Editor: Sam

Sumber: Twitter


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x