Terungkap, Korban Kejahatan Seksual Oknum Ustadz di Ponpes Garut Capai 21 Orang

- 10 Desember 2021, 17:56 WIB
Ilustrasi kejahatan seksual terhadap anak.
Ilustrasi kejahatan seksual terhadap anak. /Yusup Supriatna /Pixabay

JURNAL SOREANG - Korban kejahatan seksual yang dilakukan oleh oknum ustad di lembaga pendidikan keagamaan terus bertambah. 

Aksi bejad yang dilakukan oknum tersebut, puluhan anak-anak menjadi korban kejahatan seksual oknum guru atau Ustadz di lembaga pendidikan keagamaan tersebut.

Diketahui, oknum guru tersebut berinisial HW (36) telah melakukan kejahatan seksualnya di Garut, dimana korbannya tidak hanya 12 orang. Melainkan, jumlah korban mencapai 21 orang.

Baca Juga: Dikenal Akrab dan Kerap Mendengarkan Aspirasi Rakyat Kecil, Berikut Riwayat Hidup Walikota Bandung Oded M Dani

Dari 21 orang itu, 11 orang korban berasal dari dua kecamatan di Kabupaten Garut.

"Rata-rata dipergauli itu umur 13-an, ya mulai (pesantren) rata-ratakan ada yang 2 (atau) 3 tahun itu. Nah itu bukan hanya orang Garut. Ada orang Cimahi, Bandung. Semuanya ada 21," ungkap Ketua Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A) Kabupaten Garut Diah Kurniasari dalam keterangannya, dikutip dari PMJ News, Jumat 10 Desember 2021.

Diah menyebut, seluruh korban yang hamil saat ini sudah melahirkan. Terakhir yang melahirkan adalah korban yang berusia 14 tahun di bulan November kemarin.

"Dari 11 korban, 8 anak dilahirkan. semua dari kita (Garut). Jadi 8, ada satu orang korban sampai ada dua anak. Tapi dari semua sekarang selama 6 bulan semua sudah lahir,” bebernya.

Baca Juga: Bikin Melongo! Segini Harga Berlian Terbesar di Dunia, Milik Ratu Elizabeth II

Bahkan, pihaknya sempat menawarkan kalau korban tidak sanggup merawat bayi tersebut akan dibantu oleh P2TP2A Garut.

Halaman:

Editor: Rustandi

Sumber: PMJ News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah